Jakarta, INDONEWS.ID – Sepertinya situasi bursa pemilihan bakal calon Ketua ILUNI FISIP Universitas Indonesia (UI) diduga telah disusupi oleh kepentingan politik tertentu. Hal itu dirasakan oleh salah satu kandidat bursa Calon Ketua ILUNI FISIP UI. Demikian dikatakan Kandidat atau bakal Calon (balon) Ketua ILUNI FISIP UI Binsar Tobing.
“Saya rasa sih ada (disusupi-red),” kata Binsar kandidat bakal calon Ketua ILUNI FISIP UI, di Balai Sarwono Jakarta Selatan, Rabu (10/1/2018)
Menurut alumni FISIP UI angkatan 80 ini, hal itu terjadi karena berbagai kalangan meminta dirinya untuk tampil dalam bursa bakal calon Ketua ILUNI FISIP UI guna menangkal kepentingan politik tersebut. Selain itu, dirinya yang telah pensiun dan sering melakukan kegiatan sosial namun tetap diminta berbagai kalangan untuk tampil meramaikan bursa pemilihan.
Namun yang jelas, kata Binsar, niat dirinya ikut bursa bakal calon Ketua ILUNI FISIP untuk menciptakan suasana guyup antar alumni dan bersih dari unsur politik. Tidak hanya itu, jika dirinya nanti dipercaya menjadi Ketua ILUNI FISIP UI, akan memetakan stakeholder yang ada dalam organisasi ILUNI, menciptakan program untuk mahasiswa, menjembantani para mahasiswa yang baru lulus untuk mendapatkan pengalaman mangang kerja, mencarikan beasiswa bagi para mahasiswa.
“ Dengan memberi banyak manfaat kepada mahasiswa dan membuat pertemuan rutin kepada para alumni, saya kira ini sudah sangat bermanfaat bagi fakultas,” ujarnya.(hdr)