INDONEWS.ID

  • Rabu, 21/03/2018 13:35 WIB
  • Menteri Jonan Minta Listrik Gratis untuk Pengungsi Sinabung

  • Oleh :
    • very
Menteri Jonan Minta Listrik Gratis untuk Pengungsi Sinabung
Menteri ESDM Ignasius Jonan saat mengunjungi Pos Pengamatan Gunungapi (PGA) Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Selasa (20/3). (Foto: Ist)

Karo, INDONEWS.ID - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menyebutkan bahwa dirinya telah mengusulkan kepada PT PLN (Persero) untuk menggratiskan listrik bagi pengungsi Gunung Sinabung yang tinggal di Hunian Sementara (Huntara) yang sebelumnya menggunakan token listrik (tarif nonsubsidi).

"Untuk listrik ini saya sudah usul ke PLN kalau bisa, kan sekarang menurut laporan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), tarifnya nonsubsidi. Saya sudah bilang, kalau bisa karena ini kan cuma 348 KK (Kepala Keluarga) di hunian sementara ini kalau bisa, ditinjau dari waktu ke waktu ya diberikan gratislah gitu," ujar Jonan saat mengunjungi Pos Pengamatan Gunungapi (PGA) Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Selasa (20/3).

Baca juga : Gelar Rapat Internal di Istana, Indonesia Semakin Siap Berproses Menjadi Anggota OECD

Pada kesempatan itu, Jonan menyempatkan diri meninjau Huntara 3 di Kecamatan Simpang Empat yang dihuni sekitar 180 KK. Warga menyampaikan masih terbatasnya listrik di Huntara 3, satu token masih digunakan dua KK. Warga yang sebagian besar bertani tersebut berharap listrik dapat segera digratiskan sehingga membantu meringankan kebutuhan sehari-hari.

Dalam kunjungannya yang pertama kali di Pos PGA Sinabung itu, Jonan juga melakukan serah terima Program Bantuan Sumur Bor dan Penerangan Jalan Umum (PJU) kepada Bupati Karo Terkelin Brahmana. Kedua program tersebut adalah Kementerian ESDM yang akan segera dibangun pada tahun ini.

Baca juga : Di Hadapan Media Jerman, Menko Airlangga Sebut Investasi Tidak Memiliki Bendera, Indonesia Membuka Peluang Investasi dari Semua Pihak

"Program Kementerian ESDM tahun ini membangun empat sumur bor air bersih untuk penyediaan air bersih untuk warga. Jadi ada 4 titik. Biasanya sih mestinya cukup ya karena dalam satu jam debitnya bisa 600 liter. Kalo untuk mandi dihemat saja, dan untuk minum mestinya cukup sih. Program yang kedua adalah membangun PJU tenaga surya atau panel surya untuk di daerah Hunian Sementara yang sudah dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)," tutur Jonan.

Keempat sumur bor untuk 1020 KK tersebut akan dibangun di Kabupaten Karo, yakni di 2 Komplek Hunian Sementara di Kecamatan Tiga Panah dan Simpang Empat, serta 2 Komplek Hunian Tetap di Kecamatan Simpang Empat. (Very)

Baca juga : Menjadi Backbone Agenda Transformasi, Pemerintah Terus Akselerasi Pengembangan Proyek Strategis Nasional

 

Artikel Terkait
Gelar Rapat Internal di Istana, Indonesia Semakin Siap Berproses Menjadi Anggota OECD
Di Hadapan Media Jerman, Menko Airlangga Sebut Investasi Tidak Memiliki Bendera, Indonesia Membuka Peluang Investasi dari Semua Pihak
Menjadi Backbone Agenda Transformasi, Pemerintah Terus Akselerasi Pengembangan Proyek Strategis Nasional
Artikel Terkini
Pj Bupati Maybrat Sambut Kedatangan Tim Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Tips Memilih Jasa Pengurusan Visa
Rekomendasi Jasa Penerjemah Tersumpah Terbaik di Jabodetabek
Gelar Rapat Internal di Istana, Indonesia Semakin Siap Berproses Menjadi Anggota OECD
Di Hadapan Media Jerman, Menko Airlangga Sebut Investasi Tidak Memiliki Bendera, Indonesia Membuka Peluang Investasi dari Semua Pihak
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas