Jakarta, INDONEWS.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Pembukaan Konvensi dan Pameran Indonesian Petroleum Association (IPA) ke 42. Acara yang mengangkat tema "Driving Indonesia`s Oil and Gas Global Competitiveness", ini digelar di Jakarta Convention Center (JCC).
Dalam sambutnnya, Jokowi mengatakan, industri di sektor migas adalah industri bergengsi karena diisi oleh orang-orang elit. Sebab, pelaku usahanya mampu bergerak ke sana-ke sini dengan nilai ratusan triliun setiap tahun.
"Inilah industri dengan nama-nama besar, dengan tokoh-tokohnya yang sering membikin gemetar para politisi, enggak tahu kenapa mereka gemetar. Tapi untuk saya ya biasa-biasa saja," ujar Jokowi disambut tawa dan tepuk tangan peserta.
Jokowi menyebut usaha di sektor migas memiliki pengeluaran yang tidak sedikit untuk kebutuhan eksplorasi hingga produksi. Nilainya pun mencapai ratusan triliun rupiah.
"Pengusaha pengusahanya menggeser sana sini bukan hanya puluhan triliun (rupiah), tapi ratusan triliun tiap tahun. Ini lah industri dengan nama-nama besar yang tokohnya suka bikin gemetar politisi tapi buat saya biasa biasa saja," lanjutnya.
Menurut Jokowi, berdasarkan informasi yang diterima sejak tahun 70-an, PT Pertamina tidak pernah melakukan eksplorasi dalam jumlah besar sampai saat ini, dimana kegiatan eksplorasinya hanya dalam skala kecil.
"Ini ada apa? Oleh sebab itu saya perintahkan tahun yang lalu Menteri ESDM memangkas sebanyak-banyaknya regulasi, peraturan yang ada di Kementerian ESDM, sudah dipangkas 186 peraturan yang membuat ruwet, bertele-tele kalau mau investasi di bidang ini," ujar Jokowi.
Namun khusus yang hulu, kata Jokowi, diharapkan bisa lebih disederhanakan dan dipermudah sehingga investasi lebih banyak masuk ke negara kita Indonesia.
"Kita ingin ini produksi kita meningkat dari tahun ke tahun karena sudah sekian tahun tidak ada eksplorasi besar yang kita lihat sampai kita menurun-menurun-menurun sehingga kita semakin lama impornya semakin banyak," tutur Jokowi.
Jokowi pun meresmikan acara tersebut usai beripdato membahas industri migas.
"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim saya secara resmi membuka pameran dan konvensi tahunan IPA 2018," tambahnya.
Turut hadir jajaran Menteri Kabinet Kerja, di antaranya Menteri Koodinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution, dan Menter Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan.
Acara ini dihadiri pula oleh President IPA Ronald Gunawan dan Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi. (Very)