INDONEWS.ID

  • Sabtu, 22/09/2018 15:05 WIB
  • Mendagri Lantik Penjabat Gubernur Kaltim

  • Oleh :
    • hendro
Mendagri Lantik Penjabat Gubernur Kaltim
Mendagri Tjahjo Kumolo Lantik Pj Gubernur Kaltim Restuardy Daud

Samarinda, INDONEWS.ID -  Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo secara resmi melantik Restuardy Daud, Deputi Bidang Pengelolaan Infrastruktur Kawasan Perbatasan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) sebagai Penjabat (Pj) Gubern Kalimantan Timur di Samarinda, Sabtu (22/9/2018).

Usai pelantikan dalam kata sambutannya Tjahjo mengatakan, Penjabat Gubernur Kalimantan Timur akan bertugas sampai pelantikan gubernur definitif hasil pemilihan kepala daerah dilakukan. Selanjutnya akan ada serah terima jabatan antara penjabat dengan gubernur baru. 

Baca juga : Mendagri Tito Lantik Sekretaris BNPP Zudan Arif Fakrulloh Jadi Pj Gubernur Sulsel

" Tadi teman-teman pers menanyakan kapan pelantikan hasil Pilkada serentak, bisa minggu ini bisa minggu depan saya kira ini kewenangannya Setneg serta menunggu jadwal yang tepat dari Bapak Presiden," kata Tjahjo.

Dalam kesempatan itu juga, Tjahjo ucapan selamat dan apresiasi kepada Awang Faroek Gubernur Kaltim yang telah dua periode sukses menjalankan tugasnya mengemban amanah masyarakat Kaltim

Baca juga : Kemendagri Tekankan Peran Penting Sekretaris DPRD Jaga Hubungan Harmonis Legislatif dengan Kepala Daerah

"Kami juga  terima kasih pada almarhum wakil gubernur yang telah mendampingi bapak Awang memimpin Kaltim ini dengan lancar," katanya. 

Sementara kepada Penjabat Gubernur Kaltim yang baru dilantik, Tjahjo mengingatkan beberapa hal. Pertama soal stabilitas yang disebutnya kunci pintu pemerintahan. Seorang penjabat kepala daerah harus memastikan stabilitas daerah itu berjalan dengan baik. Kedua, memastikan program strategis pemerintah pusat bisa seiring dengan program yang jadi skala prioritas di provinsi Kaltim dan juga kota serta kabupatennya. 

Baca juga : Perkuat Binwas Pemerintahan Daerah, Mendagri Harap Penjabat Kepala Daerah dari Kemendagri Perbanyak Pengalaman

" Ini juga bisa berjalan dengan baik. Jadi tugas penjabat gubernur walaupun singkat bisa besok tugasnya, pertama menjamin pelayanan masyarakat ini berjalan dengan baik, tidak ada kekosongan yang ada di Provinsi Kaltim,"katanya.

Tjahjo juga mengingatkan agar Penjabat Gubernur selalu berkoordinasi dengan Sekda. Dan tetap membuka komunikasi dengan jajarannya. Sehingga tercipta sinergi. Pun dengan pihak DPRD. Kuncinya koordinasi dan komunikasi.

Sehingga kalau misalnya ada masalah terkait anggaran, perda atau kebijakan lainnya bisa diselesaikan dengan baik. Tapi bila misalnya hendak mengganti pejabat eselon karena itu di perlukan, tetap harus seizin Mendagri. Tidak lupa, Tjahjo mengapresiasi pilkada di Kaltim berjalan aman dan damai. 

" Ini fungsi tata pemerintahan, siapapun gubernurnya, siapapun bupatinya yang terpilih dalam 5 tahun hukumnya tegak lurus harus taat dalam rangka melaksanakan tugas nasional dan daerah. Itu untuk membangun sistem tata kelola pusat dan daerah yang harus semakin efektif, efisien, mempercepat reformasi birokrasi dalam upaya untuk memperkuat otonomi daerah," tuturnya.

Tjahjo menambahkan sukses sebuah provinsi, tidak hanya stabilitas tapi juga pertumbuhan ekonomi yang harus meningkat. Serta mampu menekan angka pengangguran dan kemiskinan. Pun dalam penyerapan anggaran harus secara maksimal.

Tjahjo juga berpesan, Penjabat Gubernur bisa menjalankan  fungsi tata kelola pemerintahan dengan baik. Lanjutkan apa yang baik yang sudah baik. Sehingga lebih baik lagi. 

" Gerakkan dan organisir seluruh elemen masyarkat dalam rangka untuk bisa menunjang program nasional. Bangun komunikasi denhan forkumpimda, dengan tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, ormas, pers, karena tantangan yang dihadapi oleh bangsa ini kedepan semakin berat dan semakin kompleks," kata Tjahjo.(hdr)

Artikel Terkait
Mendagri Tito Lantik Sekretaris BNPP Zudan Arif Fakrulloh Jadi Pj Gubernur Sulsel
Kemendagri Tekankan Peran Penting Sekretaris DPRD Jaga Hubungan Harmonis Legislatif dengan Kepala Daerah
Perkuat Binwas Pemerintahan Daerah, Mendagri Harap Penjabat Kepala Daerah dari Kemendagri Perbanyak Pengalaman
Artikel Terkini
Didik J Rachbini: Salim Said Maestro Intelektual yang Paling Detail dan Mendalam
Penyumbang Devisa Negara, Pemerintah Harus Belajar dari Drama Korea
Bupati Tanahdatar buka Grand Opening Sakato Aesthetic
Strategi Implementasi "Buku Teks Utama Pendidikan Pancasila", Menyemai Nilai Kebangsaan di Tengah Tantangan Zaman
Satgas Yonif 742/SWY Perkenalkan Ecobrick Kepada Para Murid Di Perbatasan RI- RDTL
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas