INDONEWS.ID

  • Selasa, 20/11/2018 09:31 WIB
  • Paus Ditemukan Mati di Wakatobi, Diduga Akibat Makan Sampah

  • Oleh :
    • Abdi Lisa
Paus Ditemukan Mati di Wakatobi, Diduga Akibat Makan Sampah
Diketahui Paus itu merupakan jenis Paus Sperma (P Macrocephalus) yang sudah menjadi bangkai di perairan Desa Kapota, Kecamatan Wangi Wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi.(Foto Ist)

Wakatobi, INDONEWS ID – Penemuan Paus di wilayah Wakatobi menggempar warga sekitar.

Hal ini dibenarkan oleh Laude M. Saleh Hanan, volunteer Yayasan Wakatobi, yang merupakan Ketua Badan Promosi Wakatobi, bersama dengan WWF dan Akademi Komunitas Perikanan dan Kelautan Wakatobi. Diketahui Paus itu merupakan jenis Paus Sperma (P Macrocephalus) yang sudah menjadi bangkai di perairan Desa Kapota, Kecamatan Wangi Wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.

“Penemuan ini sekitar pukul 17.00 waktu setempat, hari Minggu (18/11) yang ditemukan warga,” kata Saleh.

Baca juga : Tujuh Paus Ditemukan Mati Terdampar di Pantai Sabu NTT

Dengan ditemukannya Paus tersebut, dilakukan pemeriksaan. Panjang Paus ini 9,5 meter. Selanjutnya, dijalani pemeriksaan dalam organ si Paus tersebut yang ditemukan banyak sampah.

“Kantong plastik, botol plastik, tutup galon, sandal, hingga terpal pun ditemukan di dalamnya. Dan sampah tersebut sudah berubah warna” tuturnya.

Hal itu menandakan kotoran yang berada di tubuh Paus telah mengendap dalam waktu yang lama. (Abdi.K)

Artikel Terkait
Tujuh Paus Ditemukan Mati Terdampar di Pantai Sabu NTT
Artikel Terkini
Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus, Menteri Agama Dukung Penuh Pengurus LP3KN
Mendagri Tito Lantik Sekretaris BNPP Zudan Arif Fakrulloh Jadi Pj Gubernur Sulsel
Perayaan puncak HUT DEKRANAS
Kemendagri Tekankan Peran Penting Sekretaris DPRD Jaga Hubungan Harmonis Legislatif dengan Kepala Daerah
LPER Dilibatkan BNPT Berikan Kuliah Umum Kepada Peserta Didik di Penajam, dan Kutai Kertanegara, Kaltim
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas