INDONEWS.ID

  • Selasa, 15/01/2019 20:01 WIB
  • KPU : Jangan Bawa Alat Kampanye Saat Nonton Debat Capres Cawapres 2019

  • Oleh :
    • luska
KPU : Jangan Bawa Alat Kampanye Saat Nonton Debat Capres Cawapres 2019
Ilustrasi gedung KPU (istimewa)

Jakarta, INDONEWS.ID - Acara spektakuler debat capres-cawapres 2019 tinggal menghitung hari, banyak pendukung maupun simpatisan yang akan menyaksikan langsung jagoan mereka mempertahankan argumen visi misi juga progresnya tatkala menang duduk dikursi RI 1.

Menyikapi bakal membludaknya pendukung dan simpatisan yang hadir untuk mendukung pada debat capres dan cawapres, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI meminta para pendukung masing masing pasangan 01 dan 02 untuk tidak membawa alat alat peraga kampanye apapun karena KPU telah menyediakan kipas yang bergambar paslon dan dibaliknya ada nomor urutnya untuk dibagikan ke tiap pendukung.

Baca juga : Sindir Mendagri, Eks KPU: Pilkada Langsung Karena DPRD Korup, Mau Kembali ke Sana

"Kita sudah buat aturan, jadi penonton harus tertib, tidak boleh berbicara. Kita berusaha supaya debat itu tetap substansial dan menarik untuk ditonton," kata Komisioner KPU Wahyu Setiawan di Kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (15/1/2019).

Untuk undangan, kata Wahyu, KPU menyediakan undangan kepada 500 orang. Rinciannya, 100 orang untuk pendukung pasangan calon Jokowi-Ma`ruf, 100 orang pendukung Prabowo-Sandi, dan 300 orang undangan dari KPU yang terdiri dari mantan presiden dan wakil persiden RI dari masa ke masa, tokoh agama, tokoh masyarakat serta tokoh pemuda.

Baca juga : Terkait Mulan, Perludem: KPU Seharusnya Lebih Berhati-hati

Sebagai informasi, debat capres dan cawapres perdana ini akan dimoderatori oleh Ira Koesno dan Imam Priyono. Acara debat ini nantinya akan dibagi menjadi 6 segmen, dengan rincian yaitu segmen pertama penyampaian visi misi kandidat. Segmen kedua dan ketiga menjawab pertanyaan dari para pakar.

Segmen keempat dan kelima adalah debat antar kandidat dengan pertanyaan yang diajukan masing-masing paslon. Dan terakhir segmen keenam ada closing statement dari masing-masing paslon.

Baca juga : KPU: Pelantikan Jokowi-Ma`ruf Tetap Dilakukan pada 20 Oktober

Acara ini nantinya akan digelar di Hotel Bidakara Jakarta Selatan, pukul 19.00 WIB. (Lka)

Artikel Terkait
Sindir Mendagri, Eks KPU: Pilkada Langsung Karena DPRD Korup, Mau Kembali ke Sana
Terkait Mulan, Perludem: KPU Seharusnya Lebih Berhati-hati
KPU: Pelantikan Jokowi-Ma`ruf Tetap Dilakukan pada 20 Oktober
Artikel Terkini
Pj Bupati Maybrat Diterima Asisten Deputi Bidang Pengembangan Kapasitas SDM Usaha Mikro
Pj Bupati Maybrat Temui Tiga Jenderal Bintang 3 di Kemenhan, Bahas Ketahanan Pangan dan Keamanan Kabupaten Maybrat
Mengenal Lebih Jauh Ayush Systems of Medicine India dan Perannya di WHO
Polda Metro Hentikan Penyidikan Kasus Aiman, ICJR Ingatkan Beberapa Kasus Lain yang Serupa
Berkah Ramadan, Persediaan Produk Industri Pengolahan Terserap Optimal Terutama di Pasar Domestik
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas