INDONEWS.ID

  • Minggu, 20/01/2019 11:31 WIB
  • Pengisian Kursi Wagub DKI Jakarta Tertunda

  • Oleh :
    • Abdi Lisa
Pengisian Kursi Wagub DKI Jakarta Tertunda
Berdasarkan prediksi Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, M Taufik, bahwa kursi Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta akan tertunda lagi. (Foto Ist)

Jakarta, INDONEWS, ID – Berdasarkan prediksi Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, M Taufik, bahwa kursi Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta akan tertunda lagi.

Meski sudah terbentuk panitia seleksi dari dua parpol pengusung, namun tiga nama yang diusulkan belum diproses. Pimpinan PKS dan Gerindra DKI Jakarta masih menunda pelaksanaan uji kelayakan atau fit and propertest.

Baca juga : Sekjen Kemendagri Dorong Pemprov DKI Jakarta Optimalkan Pengelolaan Urbanisasi

Ia membenarkan bahwa pertemuan belum dapat terwujud dengan baik. Walaupun demikian, ia akan membuat perjanjian pertemuan itu pekan depan.

“Iya saya akan mengadakan pertemuan dengan PKS. Senin ini,” kata Taufik, Sabtu (19/1).

Baca juga : UU DKJ, Masa Depan Jakarta Sebagai Pusat Perdagangan Global

Taufik mengatakan, pertemuan tersebut baru sebatas penyerahan tugas kepada panelis dari kedua partai.

“Pimpinan partai ketemu, setelah itu kita serahkan pada panelis,” ujarnya. (Abdi.K)

Baca juga : Musim Mas Kembali Distribusikan Ribuan Paket Sembako Ramadan ke Ponpes di Jakarta dan Jawa Timur
Artikel Terkait
Sekjen Kemendagri Dorong Pemprov DKI Jakarta Optimalkan Pengelolaan Urbanisasi
UU DKJ, Masa Depan Jakarta Sebagai Pusat Perdagangan Global
Musim Mas Kembali Distribusikan Ribuan Paket Sembako Ramadan ke Ponpes di Jakarta dan Jawa Timur
Artikel Terkini
Dansatgas Yonif 742/SWY Kunjungi Salah Satu SD Darurat di Perbatasan RI-RDTL
Kawal Pemerintahan Baru, Tokoh Lintas Agama: Jika Ada Kurang-kurangnya Kita Perbaiki
Upaya Pendekatan Pemda Maybrat Berhasil, Pelaku Pemanahb Koramil Akhirnya Menyerahkan Diri
Komitmen pada "NTT" Dorong Ansy Lema Mendaftar di Pilkada
Kemendagri Tekankan Sinergisitas Antar-Pemda Mengoptimalkan Pemungutan Pajak Daerah dan Opsen Pajak Daerah
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas