Jakarta, INDONEWS.ID - Sepak Bola Indonesia Juara menggelar diskusi tentang situasi PSSI yang bakal menggelar Kongres Luar Biasa (KLB). Diskusi ini dilakukan bergulir di Another Coffe Shop, Jakarta, Minggu (24/2/2019) dengan tajuk "Sepak Bola Indonesia di Persimpangan.
Turut hadir sebagai pembicara, Budayawan Arswendo Atmowiloto mengatakan, KLB harus jadi momentum untuk mengubah kepengurusan PSSI menjadi lebih baik.
Bahkan, pria dengan ciri khas rambut gondrong ini mengibaratkan, wajah PSSI bisa berevolusi sebaik wajah perkeretaapian Indonesia.
"Momentumnya (KLB) sekarang baik. Dalam artian bakal ada orang baik yang menemukan jalan. Polisi pun sudah bergerak dan penyelenggaraan KLB sudah benar. Kami dukung itu," kata Arswendo.
"Kenapa saya bilang baik? Karena kita nggak pernah membayangkannya. Contohlah kereta api itu. Saya rasa instansi-instansi kita saat ini , termasuk yang mengurus sepak bola bisa seperti itu," ujarnya.
Sependapat dengan Arswendo, pemerhati sepak bola yang juga entertain tanah air, Ronald Surapradja juga turut mendukung diadakannya penyelenggaraan KLB. Dirinya berharap dengan adanya KLB ini terjadi perubahan besar di tubuh di PSSI.
"KLB memang mutlak dilakukan. Tapi masalahnya, KLB nanti jangan meniru KLB yang sebelum-sebelumnya. Karena, kalau PSSI tidak dibenahi sekarang, yang akan menanggung selanjutnya adalah anak-anak kita nanti," tambahnya.
Sebagaimana diketaui, hingga saat ini, PSSI masih belum menentukan waktu penyelenggaraan KLB karena masih menunggu rekomendasi FIFA. Tapi yang jelas dari agenda yang akan dibahas dalam KLB ini salah satu adalah mengganti kepengurusan, termasuk untuk posisi Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, Anggota Exco, serta jabatan lainnya. (rnl)