INDONEWS.ID

  • Minggu, 14/04/2019 05:01 WIB
  • Ma`ruf Amin Jelaskan Sertifikasi Halal MUI Telah Mendunia

  • Oleh :
    • luska
Ma`ruf Amin Jelaskan Sertifikasi Halal MUI Telah Mendunia
Maruf Amin jelaskan bahwa sertifikasi halal MUI telah diminta banyak negara.(Indonews.id/Luska)

Jakarta, INDONEWS.ID - Calon Wakil Presiden Ma`ruf Amin mengatakan, untuk mengembangkan keuangan ekonomi syariah pemerintah sudah membentuk Komite Keuangan Ekonomi Syariah.

"Kita sudah bentuk Komite Keuangan Ekonomi Syariah yang diketuai bapak presiden sendiri. Untuk mengembangkan ekonomi dan ini, untuk mengembangkan Indonesia Economic Finance Center," kata Ma`ruf dalam debat capres ke lima di Hotel The Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4/2019)

Baca juga : Pidato Pelantikan Jokowi, Ada Optimisme Meskipun Tidak Ada Hal Baru

"Supaya melahirkan produk-produk yang lebih. Kami ingin mendorong industri halal akan kami stimulus. Bukan hanya dalam negeri tapi juga luar negeri. Standar halal kita sudah menjadi standar halal dunia karena standar kita bertujuan untuk halal global," ujar Maruf Amin

Selain itu Ma`ruf Amin juga mengatakan bahwa halal dalam eksistensi Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetika (LPPOM) MUI dalam menerbitkan sertifikasi dan fatwa halal sudah diakui secara internasional. Bahkan, banyak negara telah mengadopsi sistem jaminan halal dan sertifikasi halal untuk dijadikan contoh.

Baca juga : MK Putuskan Sidang Sengketa Pilpres pada 27 Juni 2019

"Standar halal Indonesia menjadi global, lebih dari 50 negara meminta sertifikasi halal dari MUI supaya produk mereka diakui dunia, misal Korea," kata Ma`ruf Amin.

Menurutnya, LPPOM MUI dikenal sebagai pelopor dalam gerakan sertifikasi halal karena tercatat mencapai ribuan sertifikat halal yang sudah diterbitkan oleh lembaga tersebut.

Baca juga : Sabtu Pagi, Jokowi - Ma`ruf Amin tetap Unggul Dengan Suara 66.086.023 atau 56,30 Persen

"Indonesia sebagai pelopor, maka standar halal kita diakui, kita sudah melakukan sertifikasi halal selama 29 tahun hingga sekarang telah menjadi sistem," katanya lagi.

Hal di atas dikatakan Ma`ruf Amin menanggapi itu, pernyataan cawapres nomor urut 2 Sandiaga Salahuddin Uno yang mengatakan bahwa, produk halal Indonesia memang memiliki potensi untuk menembus pasar dunia saat ini. Tapi kenyataannya, kata Sandiaga, produk halal Indonesia tidak menjadi yang utama di dunia.

"Namun, sebagai negara pengimpor produk halal kita masih pada posisi keempat. Kita harus bisa menjadikan ekonomi syariah secara menyeluruh, kekuatan kita adalah memiliki masyarakat muslim yang potensi untuk menghasilkan produk halal, dimana ke depan produk kita bisa memiliki peluang bagi negara lain," kata Sandi. (Lka)

Artikel Terkait
Pidato Pelantikan Jokowi, Ada Optimisme Meskipun Tidak Ada Hal Baru
MK Putuskan Sidang Sengketa Pilpres pada 27 Juni 2019
Sabtu Pagi, Jokowi - Ma`ruf Amin tetap Unggul Dengan Suara 66.086.023 atau 56,30 Persen
Artikel Terkini
HOGERS Indonesia Resmi Buka Gelaran HI-DRONE2 di Community Park, Pantai Indah Kapuk 2
Ketua Pengadilan Negeri Batusangkar Dirikan Dapur dan Pendistribusian untuk Korban Banjir Bandang Tanah Datar
Aksi PNM Peduli Serahkan Sumur Bor Untuk Warga Indramayu Dan Tanam Mangrove Rhizophora
PTPN IV Regional 4 Jambi, Bantu Beras Warga Solok
Pastikan Arus Barang Kembali Lancar, Menko Airlangga Tinjau Langsung Pengeluaran Barang dan Minta Instansi di Pelabuhan Tanjung Priok Bekerja 24 Jam
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas