Bogor, INDONEWS.ID - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menilai bahwa tunjungan kepada guru yang terdampak musibah banjir sangat penting dilakukan.
Hal itu disampaikannya saat mengunjungi SDN 02 Cirimekar, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor pada Senin, (6/1/2020).
“Satu hal yang menurut kami cukup penting, kami sudah berencana dan akan melakukan tunjangan khusus bagi para guru-guru yang terdampak banjir dan hujan badai ini, diberikan selama tiga bulan. Karena menurut kami kesejahteraan guru sangat penting,” ujar Nadiem.
Karena itu, mantan Bos Gojek ini akan pendataan terlebih dahulu. Hanya saja mengenai soal besaran dan guru mana saja yang akan mendapatkan tunjangan tersebut, Nadiem masih belum bisa memaparkannya.
Dirinya hanya mengatakan bahwa hingga saat ini pihaknya dalam hal ini Kementerian Pandidikan dan Kebudayaan masih melakukan survei den sensus sambil berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tentang rehabilitasi sekolah yang berfokus di daerah tertinggal.
“Terkait rehabilitasi sekolah juga kami akan berkoordinasi dengan melihatkan instansi terkait, Pemda, BNPB dan Kementerian PUPR,” tandasnya. (rnl)