INDONEWS.ID

  • Sabtu, 28/03/2020 18:30 WIB
  • Duduk Perkara Delapan Orang di Manokwari Dilaporkan Hilang saat Memancing

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Duduk Perkara Delapan Orang di Manokwari Dilaporkan Hilang saat Memancing
Tim SAR saat melakukan pencarian delapan warga Manokwari, Provinsi Papua Barat yang belum kembali saat mancing sejak Jumat (27/3/2020). (FOTO ANTARA/HO-Humas Basarnas Manokwari)

Jakarta, INDONEWS.ID - Sebanyak delapan (8) orang di Manokwari dilaporkan hilang saat memancing di perairan laut Manokwari, Provinsi Papua Barat pada Jumat (27/3).

Kantor Basarnas Manokwari George Leo Mercy Randang mengatakan pihaknya Basarnas Manokwari mendapatkan laporan tersebut pada Sabtu (28/3/2020).

George Leo Mercy Randang mengatakan dari laporan yang diterima seorang di antara rombongan tersebut adalah anak usia 6 tahun.

Randang juga menyebut pihaknya langsung menindaklanjuti laporan tersebut dan saat ini tim Search and Rescue (SAR) sudah menerjunkan guna melakukan pencarian. Upaya pencarian dibantu warga baik dari kalangan keluarga maupun tetangganya.

Berdasarkan laporan yang diterima, delapan orang itu pergi memancing menggunakan perahu fiber warna putih. Mereka berangkat dari Pantai Arkuki menuju perairan belakang Pulau Mansinam pada Jumat pagi sekitar pukul 09:30 WIT.

"Laporan baru masuk Sabtu ini sekitar pukul 10:30 WIT. Setelah terima laporan kami segera mempersiapkan personel dan peralatan lalu tim berangkat sekitar pukul 10:40 WIT," kata Randang.

Sebelum lepas kontak, lanjut Leo, seorang di antara korban sempat berkomunikasi dengan keluarganya yang melaporkan peristiwa tersebut ke Basarnas. Awalnya mereka berencana pulang dari mancing pada Jumat sore.

"Tapi ditunggu-tunggu Jumat malam tidak pulang. Hingga Sabtu pagi rombongan pun belum kembali sehingga keluarganya menyampaikan laporan ke Kantor SAR," kata Randang.

Ia menjelaskan identitas delapan warga itu masing-masing Yusak Sineri, laki-laki (30 tahun), Marthenci Torey, perempuan (26) Sarah Saluku, perempuan (29), Sandy Torey, laki-laki (23), Yuliana Arwot, perempuan (52), Keren Sineri, perempuan (6), Martha Abairey, perempuan (50), dan Kiki Abairey, perempuan (39).

"Siang ini cuaca cukup bagus, mudah-mudahan mereka semua bisa kita temukan dalam keadaan selamat,"pungkas Randang.*(Rikardo). 

Artikel Terkait
Artikel Terkini
Mendagri Minta Pemerintah Daerah Jaga Stabilitas Laju Inflasi Usai Libur Lebaran
Kerja Sama dengan Koso Nippon, BSKDN Kemendagri Harap Daerah Terapkan Review Program
Kemendagri: Jadikan Musrenbang sebagai Wadah Pengentasan Kemiskinan Ekstrem
Kerja Sama Indonesia-Singapura Terus Berlanjut, Menko Airlangga Bahas Isu-Isu Strategis dengan Menteri Luar Negeri Singapura
Serius Maju Pilgub NTT 2024, Ardy Mbalembout Resmi Mendaftar di DPD Demokrat
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas