INDONEWS.ID

  • Sabtu, 20/06/2020 19:30 WIB
  • Gerakan Pramuka Nasional Terlibat Aktif Pencegahan dan Penanganan Covid-19

  • Oleh :
    • Mancik
Gerakan Pramuka Nasional Terlibat Aktif Pencegahan dan Penanganan Covid-19
Andalan Nasional Kwarnas Pramuka, Dedi Wibowo.(Foto:Istimewa)

Jakarta, INDONEWS.ID - Pandemi Covid-19 yang sedang melanda Indonesia membuat Kwartir Nasional organisasi yang mengelola Gerakan Pramuka Nasional turut menurunkan anggotanya untuk terlibat dalam penanganan Covid-19.

Andalan Nasional Kwarnas Pramuka Dedi Wibowo menjelaskan bahwa Kwarnas Pramuka menurunkan 2.000 anggota Pramuka dan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Peduli Covid-19.

Baca juga : Menko Airlangga: Pandemi Covid-19 Sadarkan Pentingnya Kemandirian Sektor Kesehatan dan Penyediaan Sarana dan Prasarana Kesehatan

"Ada satgas pramuka peduli covid sebanyak 2.000 orang se-Indonesia, dari Sabang sampai Marauke, " ujar Dedi di Media Center Gugus Tugas, Graha BNPB, Sabtu (20/6).

Satgas tersebut bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam penanganan Covid-19. Selain itu, juga untuk sosialisasi protokol kesehatan, menyemprotkan disinfektan pada fasilitas umum dan memberikan donasi kepada masyarakat.

Baca juga : Pemerintah Apresiasi Kerja Sama Seluruh Komponen Bangsa dalam Penanganan Pandemi Covid-19

"Kami mendukung pemerintah dalam penanganan Covid-19 dan telah berkolaborasi dengan BNPB dan BPBD di daerah dalam melakukan kegiatan, selain itu kami ikut mensosialisaikan adaptasi kebiasaan baru dan juga memberikan alat pelindung diri serta masker,` ungkap Dedi.

Dedi menjelaskan, dengan adanya pandemi Covid-19, banyak kegiatan berskala nasional yang ditunda.

Baca juga : Presiden Jokowi Sebut Indonesia Bakal Umumkan Bebas Covid-19

"Beberapa kegiatan perkemahan skala nasional antara lain perkemahan Bela Negara, Wirakarya, Bakti Saka Bhayangkara dan Antar Satuan Pramuka kami tunda, itu merupakan kegiatan yang penting bagi kami tapi kami tunda hingga situasi membaik," jelas Kak Dedi sapaan akrabnya.

Dedi mengimbau, Pramuka bisa menjadi agen perubahan tidak hanya untuk melakukan protokol kesehatan pada diri mereka sendiri, namun untuk keluarga mereka hingga lingkungan yang lebih luas lagi.

"Anggota Pramuka diharapkan dapat mensosialisasikan kepada orang tuanya, adik kakak dan secara berjenjang akan berlanjut pada komunitas yang lebih besar," ucap Dedi.

Dedi mengingatkan, anggota Pramuka harus melakukan tiga hal, yaitu disiplin terkait protokol kesehatan, hidup bersih dan menjaga keselamatan diri sendiri.

`Tiga hal yang harus dilakukan anggota Pramuka, disiplin terkait protokol kesehatan, hidup bersih dan menjaga keselamatan diri sendiri. Ketika kita akan membantu orang lain, tentunya kita harus menyelamatkan diri sendiri dengan memiliki pengetahuan dan kemampuan dasar, " tutup Dedi.*

Artikel Terkait
Menko Airlangga: Pandemi Covid-19 Sadarkan Pentingnya Kemandirian Sektor Kesehatan dan Penyediaan Sarana dan Prasarana Kesehatan
Pemerintah Apresiasi Kerja Sama Seluruh Komponen Bangsa dalam Penanganan Pandemi Covid-19
Presiden Jokowi Sebut Indonesia Bakal Umumkan Bebas Covid-19
Artikel Terkini
Engelbertus Turot Asisten II Setda Kabupaten Maybrat Bantu Percepat Proses Akreditasi Puskesmas di Maybrat
Kabupaten Maybrat Rayakan HUT Ikatan Bidan Indonesia ke 73
Tingkatkan Layanan Bidang Kesehatan, Pj Gubernur Agus Fatoni Teken MoU Jejaring Pengampuan Layanan Prioritas Rumah Sakit
Perkuat Semangat Persaudaraan Antara Siswa, SMP Notre Dame Gelar Paskah Bersama dan Peringatan Hardiknas 2024
PNM Mekaar Beri Reward Ketua Kelompok Unggulan Studi Banding Olahan Jamu Tradisional
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas