INDONEWS.ID

  • Rabu, 26/08/2020 20:30 WIB
  • PSSI Rencana Naturalisasi Pesepakbola Muda, LaNyalla: Harus Ada Relevansinya

  • Oleh :
    • Mancik
PSSI Rencana Naturalisasi Pesepakbola Muda, LaNyalla: Harus Ada Relevansinya
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti.(Foto:Istimewa)

Jakarta, INDONEWS.ID - Kabar PSSI akan lakukan naturalisasi terhadap lima remaja asal Brasil menjadi isu hangat olahraga. Pro kontra pun menyeruak di masyarakat.

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti pun angkat bicara. Mantan ketua umum PSSI itu mengingatkan, naturalisasi yang datang dari insisiatif PSSI, harus ada relevansinya.

Baca juga : LaNyalla: Talenta Anak-anak Maluku di Persepakbolaan Nasional Harus Didukung Penuh

"Nasionalisme itu sekarang sudah bergaul dengan humanisme. Jadi sebenarnya naturalisasi itu bukan lagi soal halal atau haram di dunia olahraga. Sehingga seharusnya tidak menjadi kontroversi. Hanya, memang harus ada relevansinya. Artinya naturalisasi yang datang dari inisiatif federasi, hanya relevan jika pemain tersebut ada hubungan sejarah atau darah keturunan,” ungkap mantan ketua Badan Tim Nasional PSSI itu kepada media di Jakarta, Rabu,(26/08/2020)

Lain halnya, jika inisiatif itu datang dari individu atlet itu sendiri. Tidak perlu dipersoalkan relevansinya. Jadi, tambah LaNyalla, PSSI harus mendengar pendapat publik.

Baca juga : Imbas Corona, PSSI Batalkan Liga 1 dan 2 Musim 2020/2021

"Sebab, yang saya dengar, lima pemain muda asal Brazil yang sekarang dititipkan untuk main di sejumlah klub di Indonesia, itu inisiatif PSSI.Maka, wajib mempertimbangkan faktor relevansi tadi,” tandasnya.

Jika mengacu Statuta FIFA terkait FIFA Eligibility Rules di pasal 7, lima pemain itu memang tidak memenuhi salah satu dari empat syarat relevansi naturalisasi: yakni, pemain lahir di negara bersangkutan, atau salah satu orang tua kandung pemain lahir di negara tersebut, atau kakek/nenek sang pemain lahir di negara tersebut, dan atau pemain telah menetap di negara tersebut selama lima tahun, terhitung saat usianya mencapai 18 tahun. (*)

Baca juga : Liga Indonesia Rencana Bergulir Oktober, PSSI Pastikan Penerapan Protokol Kesehatan

 

 

Artikel Terkait
LaNyalla: Talenta Anak-anak Maluku di Persepakbolaan Nasional Harus Didukung Penuh
Imbas Corona, PSSI Batalkan Liga 1 dan 2 Musim 2020/2021
Liga Indonesia Rencana Bergulir Oktober, PSSI Pastikan Penerapan Protokol Kesehatan
Artikel Terkini
Pastikan Arus Barang Kembali Lancar, Menko Airlangga Tinjau Langsung Pengeluaran Barang dan Minta Instansi di Pelabuhan Tanjung Priok Bekerja 24 Jam
Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus, Menteri Agama Dukung Penuh Pengurus LP3KN
Mendagri Tito Lantik Sekretaris BNPP Zudan Arif Fakrulloh Jadi Pj Gubernur Sulsel
Perayaan puncak HUT DEKRANAS
Kemendagri Tekankan Peran Penting Sekretaris DPRD Jaga Hubungan Harmonis Legislatif dengan Kepala Daerah
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas