Jakarta, INDONEWS.ID - DPD mendorong pemerintah menyiapkan langkah serius menghadapi ancaman resesi ekonomi akibat pandemi Covid-19. Salah satunya dengan memperkuat keberadan sektor ekonomi UMKM lokal di Indonesia.
Menurut Ketua BKSP DPD RI Gusti Farid Hasan Aman, ancaman resesi yang tengah dihadapi Indonesia bisa diatasi lebih awal dengan beberapa langkah konkret kebijakan dengan pengembangan usaha mikro kecil dan menengah.Langkah ini diyakini akan memperkuat ekonomo nasional demi menghindari ancaman resesi.
"Kami melihat ancaman resesi ekonomi dapat di atasi jika kita melakukan tindakan dan kebijakan lebih awal untuk memperkuat posisi UMKM lokal," kata Gusti Farid Hasan Aman pada kegiatan Badan Kerja Sama Parlemen (BKSP)DPD RI dengan Pemprov dan Kedutaan Besar Jepang, Jakarta, Jumat,(28/08/2020) kemarin.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua BKSP DPD RI Richard Hamonangan Pasaribu mengatakan, sektor UMKM mewakili sejumlah besar masyarakat Indonesia. Sektor ini memberikan sumbangan sangat besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Namun, ia menegaskan,sektor ini sangat rentan jika menghadapi krisis.Karena itu,menurutnya,perlu adanya langkah konkret dari pemerintah dalam rangka pemberdayaan sektor UMKM.
"UMKM mewakili sebagian besar sektor ekonomi di Indonesia dan memberikan peluang kerja yang besar bagi banyak orang. Namun, UMKM akan menjadi sektor yang paling rentan menerima dampak negatif di masa krisis," jelasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua BKSP DPD RI, Ridho Azhari mengatakan, kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) 2019 mencapai 60 persen dan 14 persen pada total eskpor nasional.
"Kekuatan UMKM harus terus diperkuat dengan meningkatkan produktivitas dan inovasi sektor ini di berbagai daerah,” tegasnya.
Adapun pakar UMKM dari Universitas Gadjah Mada, Tulus Tambunan, sektor UMKM memang terdiri dari beberapa karakteristik yaitu artisinal, aktif, dinamis dan maju, yang merujuk kepada spesialisasi dan kemampuan UMKM untuk melakukan ekspor.
Karenanya, perlu adanya terobosan baru dalam rangka menguatkan peran UMKM. Penguatan sektor UMKM dapat menjadi kekuatan baru menopang pertumbuhan ekonomi di tengah ancaman krisis yang ada.