Jakarta, INDONEWS.ID - Komunitas sepeda dari berbagai latar belakang melaksanakan olahraga dengan tajuk Gorengan (Gowes Barengan) di Kota Bogor. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperkuat imunitas tubuh di tengah pandemi yang masih berlangsung di Indonesia.
Tokoh otomotif Kota Bogor Ario Danu mengatakan, pelaksanakan kegitan tersebut dilaksanakan untuk menyatukan berbagai komunitas Kota Bogor. Menurutnya, Gowes Barengan ini melibatkan semua orang tanpa mempertimbangkan latar belakang sosial khususnya berbagai komunitas sepeda yang ada.
"Kegiatan ini wujud kami untuk dapat mewadahi para komunitas sepeda di kota bogor khususnya, juga para penikmat sepeda saat ini untuk olah raga gowes barengan, tidak hanya olahraga tetapi juga berdonasi untuk pihak-pihak yang membutuhkan kedepannya," ungkap Perally nasional kepada media, Jakarta, Sabtu,(5/09/2020)
Sementara itu, Rudy Kevin mengatakan, kegiatan ini melibatkan semua komponen. Tak membedakan baik road bike, MTB, ataupun sepeda lipat baik non merk kami akan terima, tidak pilih kasta.
"Kami tidak membedakan pengguna sepeda baik road bike, MTB, ataupun sepeda lipat baik non merk kami akan terima, tidak pilih kasta , tambah Rudy Kevin yang juga selaku pembina Lancer SLnever die Indonesia.
Sekitar 30 peserta ikut ambil bagian di kegiatan ini , terlihat sosok senior otomotif Indonesia Rio Sarwono juga hadir serta dengan sepeda lipat Mini Cooper nya.
Sebelum pelepasan peserta, juga ada arahan keselamatan, dan protokol kesehatan oleh Wakil Walikota Bogor Dedie A. Rachim dan ketua KONI kota Bogor M.Benninu Argoebie turut serta mendampingi, ketua IMI kota Bogor dan ketua ISI.
"Kami berharap, masyarakat luas tetap memperhatikan protokol kesehatan untuk menjaga tubuh tetap fit dan sehat, dan kota Bogor ini mempunyai pesona kuliner yang banyak jadi di harapkan kegiatan seperti ini dapat mengundang peserta luar kota untuk menikmati indahnya Kota Bogor," ungkap Dedie A. Rachim.
Sementara itu, M. Benninu Argoebie mengungkapkan, Koni akan selalu mendukung kegiatan seperti ini dengan konsep olahraga dan donasi. Ini bukan saja olahraga menjadi lifestyle tetapi kebutuhan kita semua untuk hidup sehat.
Peserta dilepas pukul 06.30 pagi dan rute yang di lalui kurang lebih 15km dengan jalanan menanjak dan turunan merupakan kontur jalanan khas di Kota Bogor.
Peserta yang finish kembali di Resto Solo disajikan hidangan khas masakan solo, minuman kopi dari Kawan Baru dan juga Akang Buah yang menyajikan buah segar bagi para peserta.
Semoga kegiatan Gorengan ini menjadi kegiatan rutin dengan rute lebih menantang, ungkap Yoga Martinda salah satu peserta dengan sepeda MTB santa cruz.