INDONEWS.ID

  • Sabtu, 26/09/2020 19:37 WIB
  • Puting Beliung Terjang Tiga Kecamatan di Kota Medan, Ratusan Rumah Rusak

  • Oleh :
    • Mancik
Puting Beliung Terjang Tiga Kecamatan di Kota Medan, Ratusan Rumah Rusak
Sebanyak 285 unit rumah warga mengalami kerusakan akibat diterpa angin puting beliung disertai dengan hujan intensitas tinggi menerjang tiga kecamatan di kota Medan.(Foto:Istimewa)

Jakarta, INDONEWS.ID - Angin puting beliung disertai dengan hujan intensitas tinggi menerjang tiga kecamatan di kota Medan, Kamis,(24/09). Akibatnya, 285 unit rumah warga mengalami rusak parah.

Berdasarkan laporan dari Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Medan, bencana yang dipicu oleh faktor cuaca ektrem tersebut mengakibatkan 285 unit rumah mengalami rusak ringan (RR).

Baca juga : Tiga Orang Ditemukan Meninggal Akibat Tertimbun Longsor di Kabupaten Garut

Adapun rincian rumah warga yang rusak tersebut yakni, di Kecamatan Medan Labuhan sebanyak 248 rumah terbagi di Kelurahan Martubung, Kelurahan Sei Mati, Kelurahan Tangkahan dan kelurahan Besar.

Selanjutnya 35 unit rumah rusak di Kecamatan Medan Deli tepatnya di Kelurahan Medan Marelan. Sementara tercatat 2 unit rusak ringan di Kecamatan Medan Marelan tepatnya di Kelurahan Labuha Deli.

Baca juga : Tiga Warga Meninggal Imbas Longsor dan Lahar Dingin Gunung Semeru

Hingga berita ini dirilis, belum ada laporan korban jiwa dari bencana tersebut. Saat ini Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kota Medan terus melakukan kaji cepat dampak kerusakan serta berkoordinasi dengan instansi terkait guna membantu percepatan penanganan bencana tersebut.

Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini cuaca buruk yang dapat berpotensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang pada 26 September hingga 28 September 2020 di sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca juga : Banjir Merendam Kabupaten Kepahiang, Provisi Bengkulu

Sejumlah wilayah tersebut antara lain Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Kalimatan Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Dengan adanya peringatan dini tersebut masyarakat diimbau selalu waspada terhadap potensi bahaya hidrometeorologi seperti angin kencang, angin puting beliung, banjir, banjir bandang maupun tanah longsor.*

Artikel Terkait
Tiga Orang Ditemukan Meninggal Akibat Tertimbun Longsor di Kabupaten Garut
Tiga Warga Meninggal Imbas Longsor dan Lahar Dingin Gunung Semeru
Banjir Merendam Kabupaten Kepahiang, Provisi Bengkulu
Artikel Terkini
Menteri PANRB: Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Mulai Mei, CASN Digelar Juni
TOZO Memperkenalkan Deretan Produk Inovatif Terbaru: TOZO Open Buds Sebagai Flagship
Perayaan Hari Ulang Tahun ke 15 Kabupaten Maybrat
SMP Islam Al Azhar BSD Raih juara 1 Tari Tradisional di Spanyol
Tanggapi Tuduhan Ade Pencuri, Lawyer Gaul: gak Cocok sama Faktanya
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas