Jakarta, INDONEWS.ID – Presiden Joko Widodo hari ini dikabarkan akan memanggil sejumlah tokoh baru yang akan mengisi kabibetnya.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Ikatan Aktivis 98, Immanuel Ebenezer kepada Indonews.id melalui sambungan telepon, Selasa (22/12).
Dia mengatakan, pihaknya telah mengajukan sepuluh nama yang akan mengisi jabatan di sejumlah kementerian. “Kami telah mengajukan sepuluh nama yang akan mengisi sejumlah kementerian kepada Presdien Jokowi. Kementerian apa saja nanti coba dicari sendiri, kan bisa dilihat mana saja kementerian yang pantas diganti,” ujar tokoh muda yang akrab disapa Noel ini.
Namun, dari kesepuluh nama tersebut, katanya, tergantung pada Presiden. “Karena itu merupakan hak prerogatif Presiden. Tapi kami pastikan bahwa dari kesepuluh nama tersebut akan dipertimbangkan oleh Presiden,” ujarnya.
Terkait kapan reshuffle akan dilakukan, Ketua Umum Jokowi Mania (JoMan) yang saat ini dipercaya menjadi Komisari Independen PT Mega Eltra, anak perusahan PT Pupuk Indonesia (Persero) itu mengatakan sebaiknya akan dilakukan secepatnya.
“Reshuffle bisa dilakukan sebelum pergantian tahun atau pada awal tahun baru 2021. Tapi memang sebaiknya akan dilakukan secepatnya,” ujarnya.
Sebelumnya, Komite Rakyat Nasional (Kornas) Jokowi juga mengusulkan pembentukan nomenklatur baru yakni, Kementerian Kebudayaan. Kementerian ini merupakan solusi untuk menghadapi intoleransi saat ini.
"Harus menggunakan pendekatan kebudayaan. Maka hemat kami, kebudayaan harus setingkat lembaga atau kementerian, agar eksekusi program-program kebudayaan berjalan dengan maksimal,” tutur Ketua Umum Kornas-Jokowi, Abdul Havid Permana dalam siaran pers, di Jakarta, Senin (21/12).
Kornas Jokowi mengusulkan sejumlah nama yang dinilai layak untuk masuk dalam kabinet Jokowi-Ma`ruf. "Kornas- Jokowi mengusulkan, nama-nama tokoh-tokoh relawan dan profesional muda yang cakap dan mumpuni," ujar Havid.
Adaun sejumlah nama yang diusulkan sebagai berikut :
1. Budi Ari Setiadi, Ketua Umum Projo.
2. Hilmar Farid, Pendiri Relawan Penggerak Jakarta Baru,
3. Silmy Karim, Profesional Muda
4. Viktor Sirait, Ketum Bara-JP
5. Eko Sulistyo, Pembina Kornas-Jokowi
6. Osmar Tanjung, Sekjen PKP Berdikari
7. Ammarsjah Purba, Koordinator KAPT.
8. Dedy Mawardi, Sekjen Seknas-Jokowi.
9. Roy Maningkas, salah satu juga Pendiri Bara-JP.
10. Panel Barus, Pendiri Pusat Informasi Relawan. (*)