INDONEWS.ID

  • Jum'at, 15/01/2021 19:03 WIB
  • BPIP Ajak Pemerintah dan Masyarakat Bergotong Royong Bantu Korban Gempa Bumi di Sulbar

  • Oleh :
    • very
BPIP Ajak Pemerintah dan Masyarakat Bergotong Royong Bantu Korban Gempa Bumi di Sulbar
Gempa bumi. (Foto: Ilustrasi)

Jakarta, INDONEWS.ID -- Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,2 yang mengguncang Kabupaten Majene, Sulawesi Barat dan sekitarnya pada Jum`at (15/1/2021) menjadi duka semua pihak tidak terkecuali Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP Romo Antonius Benny Susetyo mengajak pemerintah dan masyarakat untuk bahu-membahu bergotong royong membantu korban.

Baca juga : Menkes Ungkap Penyebab Rendahnya Penurunan Angka Prevalensi Stunting

"Kami dari BPIP mengucapkan bela sungkawa atas bencana tersebut," ucapnya di Jakarta, Jumat (15/1).

"Peristiwa gempa bumi di Sulawesi mengajak kita bersama untuk melibatkan solidaritas bersama," tambahnya.

Baca juga : Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah

Benny menjelaskan dengan cara bahu-membahu dan gotong royong secara materil, moril adalah kewajiban setiap kelompok maupun individu manusia untuk mengurangi beban korban.

"Dengan cara tersebut merupakan implementasi nilai-nilai Pancasila," terangnya.

Baca juga : Senyum Bahagia Rakyat, Pj Bupati Purwakarta Buka TMMD Ke-120 Kodim 0619/Purwakarta

Ia juga mengingatkan, semua bencana yang terjadi di Indonesia merupakan tanggung jawab bersama tidak hanya pemerintah akan tetapi setiap kelompok dan individu.

"Kita harus memiliki kasih sayang dengan setiap manusia, bencana ini merupakan panggilan rasa itu," tuturnya.

Sosok yang akrab disapa Romo Benny itu juga mengimbau kepada masyarakat Sulawesi Barat dan sekitarnya untuk tabah dan waspada khawatir terjadi gempa susulan.

"Ya kami mengimbau kepada korban untuk tabah dan tetap waspada," ujarnya.

Informasi yang dihimpun bencana yang terjadi sekitar pukul 01.28 WIB sementara ini telah menewaskan 34 orang, ratusan orang terluka dan ratusan bangunan hancur. (Very)

 

Artikel Terkait
Menkes Ungkap Penyebab Rendahnya Penurunan Angka Prevalensi Stunting
Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah
Senyum Bahagia Rakyat, Pj Bupati Purwakarta Buka TMMD Ke-120 Kodim 0619/Purwakarta
Artikel Terkini
Menkes Ungkap Penyebab Rendahnya Penurunan Angka Prevalensi Stunting
Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah
Senyum Bahagia Rakyat, Pj Bupati Purwakarta Buka TMMD Ke-120 Kodim 0619/Purwakarta
Pemerintahan Baru Harus Lebih Tegas Menangani Kelompok Anti Pancasila
Apresiasi Farhan Rizky Romadon, Stafsus Kemenag: Kita Harus Menolak Tindak Kekerasan
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas