INDONEWS.ID

  • Rabu, 03/02/2021 13:45 WIB
  • Dukcapil Kemendagri Gantikan 100 Ribu KK Korban Banjir Kalsel dan Gempa Sulbar

  • Oleh :
    • Mancik
Dukcapil Kemendagri Gantikan 100 Ribu KK Korban Banjir Kalsel dan Gempa Sulbar
Penyerahan Dokumen Adminduk berupa cetak KK pada Bapak Camat Mandastana 14 Desa berjumlah 6.637 KK, disaksikan Bapak Wakil Bupati Barito Kuala, Kadis Dukcspil Batola dan Sekretaris Dukcapil Provinsi Kalsel di Posko Induk Bencana Banjir Kab. Barito Kuala.(Foto:Dok. Kemendagri)

Jakarta, INDONEWS.ID - Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian meminta jajarannya pada Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Ditjen Dukcapil) proaktif melakukan jemput bola penggantian dokumen kependudukan yang hilang atau rusak akibat bencana di Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Sulawesi Barat (Sulbar).

"Saya meminta rekan-rekan pada Ditjen Dukcapil Kemendagri proaktif turun melakukan pelayanan jemput bola di daerah-daerah bencana, khususnya daerah bencana banjir di Provinsi Kalsel dan gempa bumi di Sulbar," kata Mendagri Tito mengingatkan.

Baca juga : Haru, Tangis dan Doa Terbaik di Pisah Sambut Dirjen Dukcapil Kemendagri

Terkait arahan tersebut, Direktur Jenderal Dukcapil Kemendagri, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, sudah menerjunkan Tim Dukcapil Tanggap Bencana ke Kalsel dan Sulbar untuk bersinergi dengan Dinas Dukcapil setempat melakukan pelayanan penggantian dokumen kependudukan yang hilang atau pun rusak.

"Kami sudah membagi dua tim, satu untuk di Kalsel yang sudah turun sejak tanggal 19 Januari lalu, dan satu untuk pelayanan di Sulbar yang turun sehari sebelumnya,” ujar Zudan menindaklanjuti arahan Mendagri.

Baca juga : Dukcapil Goes to Campus, Praja IPDN Bisa Langsung Praktik Layanan Adminduk

"Tim dari pusat bertugas melakukan pendampingan dan dukungan pelayanan pada Disdukcapil daerah setempat, khusunya dalam hal penyediaan alat seperti blangko KTP-el, ribbon, alat pencetakan, dan jaringan,” tambahnya dengan rinci.

Per Senin (01/02/2021), Tim Dukcapil Tanggap Bencana telah mencetak sebanyak 96.825 Kartu Keluarga (KK), 138 KTP-el, dan 17 Akta Kematian di Kalsel. Sedangkan di Sulbar, tim telah menerbitkan 3.634 KK, 444 KTP-el, dan 87 akta kematian.

Baca juga : Tutup Tahun 2022, Ditjen Dukcapil Kemendagri Capai Berbagai Lompatan Kinerja Positif

Jumlah dokumen kependudukan yang terbit tersebut tidak lepas dari kerja keras dan sinergisnya kerja sama antara tim dari pusat dan Dinas Dukcapil daerah, khususnya di daerah-daerah yang paling terdampak bencana seperti Dinas Dukcapil Kabupaten Tanah Laut, Barito Kuala, dan Hulu Sungai Tengah di Kalsel.

Di Sulbar, korban gempa bumi terkonsentrasi di Kabupaten Mamuju dan Majene sehingga Tim Dukcapil Tanggap Bencana dari pusat bersinergi dengan Dinas Dukcapil Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majene.

"Tim bekerja sampai larut malam. Sabtu dan Minggu tim bekerja lembur. Hal itu kami lakukan agar dapat melayani masyarakat dengan cepat,” tutup Zudan.

Artikel Terkait
Haru, Tangis dan Doa Terbaik di Pisah Sambut Dirjen Dukcapil Kemendagri
Dukcapil Goes to Campus, Praja IPDN Bisa Langsung Praktik Layanan Adminduk
Tutup Tahun 2022, Ditjen Dukcapil Kemendagri Capai Berbagai Lompatan Kinerja Positif
Artikel Terkini
Apresiasi Farhan Rizky Romadon, Stafsus Kemenag: Kita Harus Menolak Tindak Kekerasan
Puspen Kemendagri Berharap Masyarakat Luas Paham Moderasi Beragama
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Akses Jalan Darat Terbuka, Pemerintah Kerahkan Distribusi Logistik ke Desa Kadundung
Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas