Jakarta, INDONEWS.ID - Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah merilis maklumat pimpinan pusat Muhammadiyah tentang Ramadhan, Syawal, Zulhijah 1441 Hijriah atau tahun 2021 Masehi. 1 Syawal 2021 atau Idul Fitri 2021 ditetapkan 13 Mei 2021.
Adapun keputusan tersebut tertuang dalam Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 01/MLM/I.0/E/2021 yang ditandatangani Ketua Umum PP, Muhammadiyah Haedar Nashir dan Sekum PP Muhammadiyah, Abdul Mu`ti.
"1 Syawal 1442 H jatuh pada hari Kamis Wage,13 Mei 2021 M," tulis salah satu poin Maklumat tersebut.
Sebagai informasi, keputusan tersebut penetapan syawal ini berdasarkan hasil perhitungan atau hisab hakiki wujudul hilal oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Sehari sebelum 1 Syawal 1442 H atau pada 12 Mei 2021, tinggi bulan pada saat terbenam matahari di Yogyakarta berada di posisi +05 derajat dan 30` dan 58``. Pada hari itu ditetapkan sebagai ijtimak atau saat bulan dan bumi berada di posisi bujur langit yang sama pada pukul 02.03 WIB.
Ijtimak sendiri merupakan istilah pedoman dalam penetapan awal bulan dalam kalender hijriah. "Hilal sudah wujud dan di seluruh wilayah Indonesia pada saat terbenam Matahari itu Bulan berada di atas ufuk," bunyi poin Maklumat tersebut.
Tak hanya menentukan 1 Syawal 1442 H, Muhammadiyah juga sudah menetapkan 1 Ramadan 1442 Hijrah jatuh pada 13 April 2021. Lalu, organisasi ini pun telah menetapkan Hari Raya Idul Adha 1442 H bertepatan dengan kalender Selasa, 20 Juli 2021 mendatang.
Maklumat itu disampaikan untuk menjadi panduan dan dijalankan seluruh warga Muhammadiyah. (rnl)