INDONEWS.ID

  • Kamis, 11/03/2021 15:30 WIB
  • Ketua KPK Tegaskan Tak Pandang Buluk Usut Kasus Korupsi Pengadaan Lahan di DKI

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Ketua KPK Tegaskan Tak Pandang Buluk Usut Kasus Korupsi Pengadaan Lahan di DKI
Ketua KPK Firli Bahuri. (Foto : ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri menegaskan akan mengusut tuntas kasus dugaan korupsi pengadaan lahan di Pondok Ranggon, Jakarta Timur. KPK, kata Firli, saat ini tengah bekerja mengumpulkan bukti.

"Pada saat ini kita sedang bekerja mencari dan mengumpulkan keterangan saksi dan barang bukti, dengan bukti-bukti tersebut maka akan membuat terangnya suatu perkara pidana yang terjadi guna menemukan tersangkanya," kata Firli, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (11/3/2021).

Baca juga : Mundur dari KPK, Firli Bahuri: Demi Jaga Stabilitas Nasional Jelang Pemilu 2024

Firli menegaskan siapapun pelakunya akan diungkap. Ia menambahkan, lembaga anti rasuah yang dipimpinnya tidak pandang bulu dalam pemberantasan korupsi. Sebab itu merupakan prinsip kerja KPK.

"Dan KPK akan terus bekerja dengan asas-asas tugas pokok KPK; kepentingan umum, kepastian hukum, keadilan, transparan, akuntabel dan menjunjung tinnggi hak asasi manusia, tambahnya.

Baca juga : KPK Putuskan Tidak Fasilitasi Pengawalan Firli Bahuri, Ali Fikri: Rujukannya Ada

Namun, Ia mengungkapkan bahwa KPK juga berpegang teguh pada asas praduga tak bersalah, persamaan hak di muka hukum dan setiap tersangka segera diperiksa di peradilan.

"The sun rise and the sun set principle harus juga kita utamakan untuk ditegakhormati," tuturnya.

Baca juga : Jokowi Lantik Nawawi Pomolango Sebagai Ketua KPK Sementara

Seperti diketahui, KPK saat ini tengah menangani perkara dugaan korupsi pengadaan lahan untuk program DP Rp 0 oleh Sarana Jaya. KPK juga telah menetapkan Direktur Utama Nonaktif Perumda Pembangunan Sarana Jaya Yoory Corneles Pinontoan sebagai tersangka.

Lahan di Pondok Ranggon tersebut dimaksudkan untuk bank tanah Pemprov DKI Jakarta. Wagub DKI Ahmad Riza Patria sebelumnya mengungkapkan lahan yang dibeli PD Sarana Jaya itu salah satunya juga ditujukan untuk pembangunan rumah DP 0 Rupiah atau nol persen.

"Ya kurang-lebih yang dibeli Sarana Jaya itu untuk DP 0 persen, di antaranya ya," kata Riza saat dimintai konfirmasi, Rabu (10/3/2021).*

Artikel Terkait
Mundur dari KPK, Firli Bahuri: Demi Jaga Stabilitas Nasional Jelang Pemilu 2024
KPK Putuskan Tidak Fasilitasi Pengawalan Firli Bahuri, Ali Fikri: Rujukannya Ada
Jokowi Lantik Nawawi Pomolango Sebagai Ketua KPK Sementara
Artikel Terkini
Promo Smartphone di Blibli Yang Tidak Boleh Anda Lewatkan
Simak Ya! Kini Anda Bisa Dapatkan Samsung S23 Ultra di Marketplace Ini
Amicus Curiae & Keadilan Hakim
Tiga Warga Meninggal Imbas Longsor dan Lahar Dingin Gunung Semeru
Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi di Kemenkopolhukam Bahas Situasi di Papua dan Permasalahan Tanah di Sumsel
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas