INDONEWS.ID

  • Senin, 12/04/2021 14:11 WIB
  • Veteran Indie 1990an Planetbumi Merilis Album Kompilasi

  • Oleh :
    • luska
Veteran Indie 1990an Planetbumi Merilis Album Kompilasi

Jakarta, INDONEWS.ID - Diedarkan dalam format kaset oleh Tarsius Records pada awal April 2021, rekaman lagu-lagu Planetbumi kembali hadir dalam wujud album kompilasi yang diberi nama “the Rest and the Worst of”. Lagu-lagu di album ini diambil dari dua album terakhir Planetbumi yaitu “the Rest of” (album kumpulan lagu-lagu pilihan yang direkam ulang) dan “the Worst of” (album penuh terakhir). 

Album kompilasi “the Rest and the Worst of” dikurasi oleh Tarsius Records dan disetujui oleh Planetbumi, di mana di dalamnya terdapat lagu-lagu klasik Planetbumi dari era 1990an seperti “Manusia Kardus”, “Suci pun Tertawa”, hingga “Rindu”.

Lagu “Suci pun Tertawa” pernah merajai tangga lagu independen di radio Jakarta, sementara lagu “Rindu” adalah nomor yang memperkenalkan Planetbumi pada khalayak Nasional sebagai single dari album kompilasi “Pesta Group” rilisan Musica’s Studio pada sekitar 1997. 

Lagu “Rindu” pada awalnya berjudul “Harum”, pertama kali terdapat dalam album “1945” yang dirilis dalam format kaset secara independen pada 1996. Lagu ini pernah direkam ulang oleh kelompok musik trip-hop Everybody Loves Irene hingga aksi indiepop Dam Dam Pop!.      

Sejak awal dibentuk pada 1996 oleh Nyoman (vokal), Eky (gitar), Helmi (drum), dan Molly (bas), Planetbumi sudah mulai menulis lagu-lagu karangan sendiri, kemudian membuat rilisan-rilisan, dan meraih perhatian kalangan scene indie Jakarta. Saat itu tidak terlalu banyak band indiepop/indierock yang melakukannya, di antaranya juga ada Pestolaer, Rumahsakit dan Naif, sementara kebanyakan band lainnya masih dominan membawakan lagu-lagu dari band kegemaran mereka.

Planetbumi hingga kini terus eksis, bermain di berbagai acara musik dan merilis album-album rekaman, dengan berbagai pergantian personil di dalam tubuh band tersebut. Formasi panggung terakhir Planetbumi adalah Nyoman (vokal), Molly (bas), Helmi (gitar), dan Boy (drum). (Harlan Boer)

Artikel Terkait
Artikel Terkini
Lagu Rujak Maznah ke Tuju ! Popular di Radio Bandung dan Jakarta
Mantap! PNM Jambi Nasilitasi Nasabah Pamerkan Produk di Bandara Sultan Thaha
Beri Peringkat idAA+, Pefindo Sebut PNM Punya Kas Internal Rp1,3 T dan Fasilitas Kredit Rp12 T untuk Bayar Utang
Tumpuan Pemenuhan Kebutuhan Beras, Fakultas Pertanian IPB Perkenalkan Sistem Padi Gogo
Top! Bayar Utang Jatuh Tempo, Pefindo Beri Rating idAA Plus untuk PNM
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas