INDONEWS.ID

  • Sabtu, 08/05/2021 10:15 WIB
  • Vaksin Sinopharm Tiba di RI, Pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong Segera Dimulai

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Vaksin Sinopharm Tiba di RI, Pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong Segera Dimulai
Ilustrasi vaksinasi Covid-19. (Foto: Antara)

Jakarta, INDONEWS.ID - Kedatangan vaksin Sinopharm sebanyak satu juta dosis ke Indonesia akhir April 2021 lalu, jadi penanda pelaksanaan program vaksinasi Gotong Royong akan segera dimulai. Satu juta dosis vaksin tersebut memang diperuntukkan bagi program vaksinasi Gotong Royong yang berbeda dengan program vaksinasi pemerintah.

Jubir Menteri BUMN & Koordinator Komunikasi Publik KPCPEN, Arya Sinulingga mengatakan bahwa pada 17 Mei 2021 nanti setelah Idulfitri, akan dilaksanakan vaksinasi Gotong Royong.

Baca juga : Stafsus: Menteri Erick Dorong PNM Naikkan Jumlah Nasabah di Malang

“Prinsip dasarnya adalah supaya terjadi percepatan herd immunity,” kata Arya Sinulingga dalam diskusi online yang digelar Forum Merdeka Barat, Jum`at (7/5/21).

Ia menjelaskan, pemerintah sendiri sudah menjalankan program vaksinasi gratis bagi semua masyarakat sejak Januari 2021 lalu. Kendati begitu kalangan pengusaha di bawah Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) berupaya membantu pemerintah.

Baca juga : Stafsus Erick Thohir: 20 Ribu IRT Bengkulu Sudah BUMN Bantu Lewat PNM Mekaar

“Caranya adalah para pengusaha ini ingin memvaksinasi karyawan atau buruhnya. Inilah kontribusi mereka untuk pemerintah dan untuk negara. Dana, pembeliannya, dan proses vaksinasinya ditanggung oleh teman-teman swasta yang terdaftar oleh Kadin,” terang Arya Sinulingga lebih lanjut.

Pemerintah telah mematangkan peraturan agar vaksinasi Gotong Royong ini nantinya tidak boleh dibebankan kepada karyawan atau buruh. Langkah ini menghindari terjadinya komersialisasi vaksin Covid-19. Pengadaan vaksin untuk program Gotong Royong ini pun dilakukan oleh pemerintah atau BUMN. Namun dalam pelaksanaan vaksinasinya itu nanti, akan menggandeng pihak swasta.

Baca juga : Stafsus Erick Thohir Tetiba Sindir Ahok `Komut Rasa Dirut`, Ada Apa?

Wakil Ketua Umum Kadin, Shinta Widjaja Kamdani menyampaikan semenjak Februari-Maret 2021, sudah hampir 17.832 perusahaan yang mendaftar ke Kadin.

"Jumlah pesertanya hampir mencapai 8,6 juta. Sekali lagi, niatan Kadin ini, untuk bisa membantu pemerintah, mencapai herd immunity,” bebernya.

Shinta dan Kadin masih menunggu keputusan Kementerian Kesehatan (Kemkes) untuk penentuan harga per dosis vaksin Covid-19 ini nanti. Pada tahapannya nanti, pelaksanaannya juga akan dilakukan secara bertahap.

“Karena jumlah yang datang ini juga bertahap dan awalnya terbatas, kita tidak mungkin bisa sekaligus semua. Jadi, memang perusahaan yang mendaftar ini juga harus bersabar, ya, untuk mendapatkan gilirannya nanti,” ujar Shinta.

Sementara itu, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Bio Farma Bambang Heriyanto menambahkan bahwa Bio Farma ditunjuk sebagai penanggung jawab dalam pengadaan vaksin Gotong Royong ini nanti.

“Untuk vaksin Sinopharm, anak usaha Bio Farma, Kimia Farma, akan menjalankan pengadaan hingga distribusinya ke fasilitas kesehatan swasta maupun milik holding Bio Farma,” ungkanya.

Bambang Heriyanto juga menekankan apa yang dilakukan pemimpin perusahaan tersebut pada prinsipnya sama dan sejalan dengan pemerintah.

“Hanya beda dalam pembiayaannya saja. Kalau kita menunggu program pemerintah, berarti kita harus menunggu giliran. Kalau nanti vaksinasi Gotong Royong, tetap juga gratis diberikan, tapi nanti ditanggung oleh perusahaan,” tutupnya.*

Artikel Terkait
Stafsus: Menteri Erick Dorong PNM Naikkan Jumlah Nasabah di Malang
Stafsus Erick Thohir: 20 Ribu IRT Bengkulu Sudah BUMN Bantu Lewat PNM Mekaar
Stafsus Erick Thohir Tetiba Sindir Ahok `Komut Rasa Dirut`, Ada Apa?
Artikel Terkini
Tidak Simpang Siur, Pemerintah Diminta Jelaskan Penerapan KRIS Secara Komprehensif
Menko Airlangga dan Dubes Lee Sang Deok Bahas Penguatan Kerja Sama Hingga Rencana Kunjungan Kerja ke Korea Selatan
PTPN IV Regional 4 Sebar 900 Paket Sembako di Sumbar dan Jambi
Pj Bupati Maybrat Lakukan Kunjungan ke SMPN 2 Aifat
Sari Ater Bangun Cable Car Perkuat Daya Tarik Wisatawan
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas