INDONEWS.ID

  • Kamis, 26/08/2021 07:29 WIB
  • Membangun SDM Unggul di Era VUCA

  • Oleh :
    • luska
Membangun SDM Unggul di Era VUCA

Jakarta, INDONEWS.ID - Mengawali Semester Gasal Tahun Akademik 2021/2022, Politeknik STIA LAN Jakarta menyelenggarakan Kuliah Umum dengan tema "Membangun SDM Unggul di Era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity dan Ambiguity) dengan Narasumber Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang diwakili oleh Deputi Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Bidang Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Prof. Dr. Agus Sartono, MBA. Kegiatan ini diikuti oleh segenap mahasiswa sarjana, magister dan doktor, manajemen, dosen serta tenaga kependidikan Politeknik STIA LAN Jakarta secara daring melalui Webinar Zoom, Rabu, 25 Agustus 2021, pukul 19.00 WIB s.d selesai.

Acara diawali dengan sambutan dan pembukaan oleh Kepala Lembaga Administrasi Negara yang diwakili oleh Direktur Politeknik STIA LAN Jakarta Prof. Dr. Nurliah Nurdin, M.A. Dalam sambutannya, Prof. Dr. Nurliah Nurdin, M.A menyampaikan pelaksanaan kuliah umum ini merupakan bagian dari upaya Politeknik STIA LAN Jakarta untuk terus membangun tradisi akademik yang positif dalam rangka menambah dan meningkatkan pengetahuan dan wawasan untuk lebih memahami setiap perubahan yang terjadi di lingkungan strategis.
 
Leboh lanjut Prof. Dr. Nurliah Nurdin, M.A menyampaikan bahwa pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul adalah bagian dari proses dan tujuan pembangunan nasional Indonesia. Saat ini Indonesia menghadapi tantangan untuk mengejar ketertinggalan dari bangsa-bangsa lain yang telah lebih dahulu maju. Tantangan menjadi lebih berat karena saat ini berada di era VUCA yaitu Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity. 

Baca juga : Wisuda 929 Mahasiswa, LSPR Cetak SDM Unggul Berwawasan Internasional

“Kita hidup di dunia dengan perubahan yang sangat cepat, tidak terduga, dipengaruhi oleh banyak faktor yang sulit dikontrol, dan kompleks. Mustahil kita mampu mencapai kemajuan dan kemandirian bangsa apabila kita mengabaikan pembangunan yang semestinya bertitik berat pada keunggulan sumber daya manusia. Hanya melalui SDM unggul kita akan mampu menghadapi era VUCA ini dan mampu berkompetisi dengan bangsa–bangsa lain. Era VUCA harus kita hadapi dengan mencetak SDM unggul Indonesia”, ungkapnya.

Selanjutnya Prof. Dr. Nurliah Nurdin, M.A juga mengatakan bahwa SDM unggul adalah SDM yang mampu beradaptasi, menerima dan merangkul perubahan sebagai bagian dari lingkungan yang tidak dapat diprediksi. Di samping itu, SDM unggul juga adalah SDM yang mampu memahami sekaligus melaksanakan tugas pekerjaannya secara tuntas dan berkualitas dengan visi kerja yang jelas dalam menghadapi tantangan dan ketidakpastian, yang mampu berkolaborasi dan bersinergi secara efektif dengan kolega, tim kerja, dan menjadi insan penggerak perubahan dan inovasi dalam menghadapi kompleksitas persoalan organisasi. SDM unggul juga diharapkan mampu mengatasi ambiguitas dengan agilitas serta memiliki ketangkasan dan kecerdasan dalam menjalankan tugas pekerjaannya.  

Baca juga : Peluncuran Paket Buku Indonesia Menuju 2045: SDM Unggul & Teknologi Adalah Kunci

Pembangunan SDM unggul tidak dapat dilakukan hanya melalui kebijakan-kebijakan yang diinisiasi oleh pemerintah. Namun seluruh elemen bangsa harus ikut terlibat dalam proses pembangunan SDM unggul melalui sinergi dan kolaborasi multi aktor. Tentu khususnya dalam hal ini adalah unsur perguruan tinggi yang memegang peranan sangat penting dan strategis dalam menciptakan SDM unggul. Oleh karena itu kegiatan kuliah umum ini juga dilakukan dalam rangka menambah dan meningkatkan pengetahuan dan wawasan untuk lebih memahami setiap perubahan yang terjadi di lingkungan strategis.

Dalam kuliah umum tersebut, bertindak sebagai moderator adalah Wakil Direktur I Bidang Akademik Politeknik STIA LAN Jakarta, Dr. Mala Sondang S, MA. Selanjutnya dalam penyampaian materi kuliah umum, Prof. Dr. Agus Sartono, MBA, Deputi Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Bidang Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama selaku Narasumber menyampaikan bahwa Pembangunan SDM unggul di era VUCA merupakan bagian dari agenda besar Pembangunan SDM Indonesia yang memang telah menjadi prioritas  pembangunan Tahun 2020 – 2024.

Baca juga : Rayakan Dies Natalis ke-60, Poltek STIA LAN Jakarta Gelar Webinar Persiapan Menghadapi Era VUCA

Pembangunan SDM diarahkan pada upaya membangun SDM yang memiliki mental pekerja keras, dinamis terampil, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, serta mengundang talenta-talenta global untuk bekerja bersama.

Optimalisasi kerja sama dengan industri menjadi penting dan penggunaan teknologi juga menjadi suatu keharusan untuk memperluas jangkauan hingga ke seluruh pelosok negeri.

Pembangunan SDM dalam RPJMN 2020 - 2024, diarahkan pada upaya menyiapkan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas dan Berdaya Saing, Memperkuat Ketahanan Ekonomi untuk Pertumbuhan yang Berkualitas dan Berkeadilan, Mengembangkan Wilayah untuk Mengurangi Kesenjangan dan Menjamin Pemerataan, Revolusi Mental dan Pembangunan Kebudayaan, Memperkuat Infrastruktur untuk mendukung Pengembangan Ekonomi dan Pelayanan Dasar, Membangun Lingkungan Hidup, Meningkatkan Ketahanan Bencana dan Perubahan Iklim, Memperkuat Stabilitas Polhukam dan Transformasi Pelayanan.

Lebih lanjut Prof. Dr. Agus Sartono, MBA, menyampaikan pula bahwa dibalik banyaknya dampak negatifnya, ternyata ada pula beberapa dampak Positif dari Pandemi Covid-19 khususnya terhadap Pendidikan. Diantaranya adalah pendemi menjadi pemicu untuk mempercepat perkembangan teknologi dan inovasi dalam Pendidikan, Memacu peningkatan dan relevansi kurikulum, Memperkuat pendidikan sebagai hak masyarakat yang sekaligus Menegaskan bahwa hak atas pendidikan sebagai wadah memperoleh pengetahuan dan informasi.

Kegiatan kuliah umum ini diikuti dengan sangat antusias oleh seluruh peserta yang merupakan sivitas akademika Politeknik STIA LAN Jakarta. Hal ini dapat dilihat dari  jumlah peserta yang mencapai lebih dari 1000 orang. Antusias peserta juga terlihat pada banyaknya pertanyaan yang diajukan pada saat sesi diskusi dan tanya jawab dengan Narasumber, yang selanjutnya pertanyaantersebut dijawab dengan sangat inspiratif oleh Prof. Dr. Agus Sartono, MBA.

Kuliah umum tersebut akhirnya ditutup setelah berlangsung selama kurang lebih dua setengah jam. Dalam kata penutupnya Direktur Politeknik STIA LAN Jakarta Prof. Dr. Nurliah Nurdin, M.A menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Narasumber.  Prof. Dr. Nurliah Nurdin, M.A berharap agar apa yang disampaikan oleh Narasumber pada kuliah umum ini bisa menjadi insight dan motivasi bagi seluruh sivitas akademika Politeknik STIA LAN Jakarta untuk bisa berbuat lebih baik lagi dalam memajukan kualitas Pendidikan di Indonesia menuju terciptanya SDM unggul. (Lka)

 

Artikel Terkait
Wisuda 929 Mahasiswa, LSPR Cetak SDM Unggul Berwawasan Internasional
Peluncuran Paket Buku Indonesia Menuju 2045: SDM Unggul & Teknologi Adalah Kunci
Rayakan Dies Natalis ke-60, Poltek STIA LAN Jakarta Gelar Webinar Persiapan Menghadapi Era VUCA
Artikel Terkini
Efferty Susu Kambing Malaysia, Solusi bagi Pasutri yang ingin Keturunan
Didik J Rachbini: Gagasan Menyatukan Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta Eksperimen yang Baik dan Berani
Menkes Ungkap Penyebab Rendahnya Penurunan Angka Prevalensi Stunting
Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah
Senyum Bahagia Rakyat, Pj Bupati Purwakarta Buka TMMD Ke-120 Kodim 0619/Purwakarta
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas