INDONEWS.ID

  • Jum'at, 03/12/2021 17:07 WIB
  • Geram Indeks Kebebasan Berpendapat Terus Melorot, Jokowi: Hati-hati!

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Geram Indeks Kebebasan Berpendapat Terus Melorot, Jokowi: Hati-hati!
Presiden Jokowi (Foto: Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyoroti indeks kebebasan berpendapat di ruang publik yang terus menurun. Selain itu, presiden dua periode itu juga menyoroti kepuasan publik di bidang hukum yang juga ikut menurun.

"Kemudian berkaitan dengan kepuasan publik terhadap bidang hukum. Supaya kita tahu, 2019 2020 naik, tapi masuk ke 2021 turun sedikit, hati-hati. Penegakan hukum harus tanpa pandang bulu, ini dilihat masyarakat loh. Masyarakat itu menilai," kata Jokowi saat memberikan pengarahan kepada Kasatwil tahun 2021 seperti terlihat dalam video di akun YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (3/12/2021).

Baca juga : Duh! Jokowi Kembali Marah Besar pada Pembantunya, Ada Apa?

Jokowi mengatakan kepuasan masyarakat itu tercermin dalam setiap survei. Karena itu, dia meminta semua pihak yang melakukan kejahatan untuk diproses hukum sesuai aturan yang berlaku.

"Artinya, yang sering saya sampaikan, ya memang ketegasan harus. Gigit siapa pun yang terbukti melakukan tindakan kejahatan kepada negara juga kepada masyarakat," ujar Jokowi.

Baca juga : Penyebab Jokowi Gembira di Tengah Gelombang Amarah pada Menteri KIM

Jokowi juga mewanti-wanti soal indeks kebebasan berpendapat yang turun dengan meminta aparat untuk tidak sembarang menangkap orang.

"Hati-hati terhadap yang namanya indeks kebebasan berpendapat turun. Karena ini persepsi lagi. Dilihat oleh masyarakat, sekali lagi ini persepsi. Dikit-dikit ditangkap. Oleh sebab itu, pendekatan harus persuasif dan dialogis. Persuasif dan dialog," ujar Jokowi.*

Artikel Terkait
Duh! Jokowi Kembali Marah Besar pada Pembantunya, Ada Apa?
Penyebab Jokowi Gembira di Tengah Gelombang Amarah pada Menteri KIM
Artikel Terkini
Kisah AO PNM Mekaar, Keluar Zona Nyaman untuk Beri Kenyamanan Keluarga
Paskah 2024, ASN DKI Jakarta Berwisata Bersama 500 Anak Panti Asuhan
Banjir Rendam Satu Desa di Subulussalam, Aceh
Dansatgas Yonif 742/SWY Kunjungi Salah Satu SD Darurat di Perbatasan RI-RDTL
Kawal Pemerintahan Baru, Tokoh Lintas Agama: Jika Ada Kurang-kurangnya Kita Perbaiki
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas