INDONEWS.ID

  • Rabu, 05/01/2022 20:34 WIB
  • TNI AL Masih Selidiki Temuan Benda Mirip Tank

  • Oleh :
    • luska
TNI AL Masih Selidiki Temuan Benda Mirip Tank

Jakarta, INDONEWS.ID -- TNI AL masih menyelidiki secara mendalam terkait benda menyerupai Tank yang ditemukan nelayan di perairan Pulau Buruan, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri). Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono seusai kegiatan Upacara HUT ke-59 Korps Wanita Angkatan Laut (Kowal) di Lapangan Apel Denma Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (5/1).

TNI AL telah mengirimkan personel Pushidrosal dan Dislitbangal beberapa waktu lalu untuk meneliti benda tersebut. Hingga saat ini belum ditemukan tanda-tanda benda tersebut dipasang peralatan deteksi seperti sonar dan monitor. Benda tersebut hanya berupa tongkang kedap berbentuk seperti tank. 

Baca juga : TNI AL Terus Kuatkan Peran Masyarakat Kawasan Perbatasan

Apabila ada temuan terkait benda mirip tank tersebut maka pihak TNI AL akan memaparkan dan mengundang para pakar bahkan jika memang dianggap perlu TNI AL akan mendatangkan benda tersebut ke Jakarta. 

“Saat ini saya belum bisa menyampaikan dengan detail karena belum selesai, kita baru kirim tim Dislitbangal dan Pushidrosal. Mudah mudahan nanti kita bisa paparan di Pushirosal. Bahkan kalau memang dianggap perlu, diharapkan nanti bisa kita datangkan kesini benda tersebut”, ujar Kasal. 

Baca juga : Semarakkan Sail Cendrawasih, Angkatan Laut Bhakti Sosial di Biak

Seperti diberitakan sebelumnya, Kabar munculnya benda mirip kendaraan tempur itu sebelumnya viral di media sosial. Sebuah benda misterius mirip tank  tersebut terlihat mengapung di perairan Natuna. Benda mirip tank itu sama dengan yang ditemukan di perairan Kabupaten Natuna sebelumnya. Benda tersebut diperkirakan hanyut terbawa arus hingga ke perairan Pulau Bintan. 

Benda tersebut kemudian ditarik menggunakan pompong kayu nelayan menuju Pos Pengamat (Posmat) TNI AL Kijang. Dari pemeriksaan secara manual, benda mirip kendaraan tempur berwarna oranye itu terbuat dari bahan logam setebal 0,2 sentimeter. Bagian kiri dan kanannya terdapat styrofoam yang membuat benda itu bisa terapung di atas permukaan air laut. Sampai saat ini penyelidikan tersebut masih terus didalami oleh pihak TNI AL. (Lka)

Baca juga : TNI AL Kirim Delegasi Ikuti Kongres FDI Section of Defense Forces Dental Service di Sydney Australia

 

Artikel Terkait
TNI AL Terus Kuatkan Peran Masyarakat Kawasan Perbatasan
Semarakkan Sail Cendrawasih, Angkatan Laut Bhakti Sosial di Biak
TNI AL Kirim Delegasi Ikuti Kongres FDI Section of Defense Forces Dental Service di Sydney Australia
Artikel Terkini
HOGERS Indonesia Resmi Buka Gelaran HI-DRONE2 di Community Park, Pantai Indah Kapuk 2
Ketua Pengadilan Negeri Batusangkar Dirikan Dapur dan Pendistribusian untuk Korban Banjir Bandang Tanah Datar
Aksi PNM Peduli Serahkan Sumur Bor Untuk Warga Indramayu Dan Tanam Mangrove Rhizophora
PTPN IV Regional 4 Jambi, Bantu Beras Warga Solok
Pastikan Arus Barang Kembali Lancar, Menko Airlangga Tinjau Langsung Pengeluaran Barang dan Minta Instansi di Pelabuhan Tanjung Priok Bekerja 24 Jam
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas