INDONEWS.ID

  • Jum'at, 28/01/2022 22:58 WIB
  • Tutup Kegiatan Konservasi, SiCepat Resmikan Program Bina Desa Penanganan Lahan Kritis di Ciru Wetan

  • Oleh :
    • Rikard Djegadut
Tutup Kegiatan Konservasi, SiCepat Resmikan Program Bina Desa Penanganan Lahan Kritis di Ciru Wetan
Kegiatan menanam bibit pohon dalam program Bina Desa Konservasi Lahan Kritis Desa Cibiru Wetan Kamis (27/01/2022)

Badung, INDONEWS.ID - Menutup rangkaian kolaborasi bersama Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat dalam penanganan lahan kritis, SiCepat Ekspres meresmikan program Bina Desa Konservasi Lahan Kritis di Desa Cibiru Wetan, RT 05 RW 03, Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung pada Kamis, 27 Januari 2022.

Sebelumnya, SiCepat Ekspres telah berkolaborasi bersama Dishut Jawa Barat dalam mendukung terselenggaranya kegiatan Gerakan Nasional Pemulihan Daerah Aliran Sungai (GNPDAS) pada 28 November 2021 lalu, serta kegiatan penanaman 20.000 bibit pohon Cemara Udang di Pesisir Pantai Pangandaran pada Sabtu (22/01/2021).

Baca juga : SiCepat Ekspres Optimis Hadapi Lonjakan Paket Ramadan

Peresmian ini dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Barat, H. Uu Ruzhanul Ulum, Asep Kusumah, S.Sos, M.Si selaku Kadis Lingkungan Hidup Kab. Bandung beserta jajaran Pemerintahan Provinsi Jawa Barat lainnya.

Baim Wong selaku Brand Ambassador SiCepat Ekspres juga turut hadir dan berpartisipasi dalam peresmian program Bina Desa Konservasi Lahan Kritis di Desa Cibiru Wetan.

Baca juga : Satu Dekade Bersama SiCepat Ekspres, Bukti Konsistensi Perusahaan Bantu Masyarakat dan UMKM

SiCepat Ekspres sebagai perusahaan logistik pertama yang berkolaborasi bersama Pemerintahan Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat dalam membuat program Bina Desa Konservasi Lahan Kritis.

Program ini merupakan pilot project pengembangan ekonomi hijau berkelanjutan dengan memberikan bantuan berupa 4.000 bibit pohon, buah, kayu-kayuan, dan bibit hewan ternak domba sebanyak 200 ekor untuk dimanfaatkan oleh kelompok tani hutan yang akan dikelola dengan proyeksi lahan 10 hektar lahan kritis di Kawasan desa cibiru wetan, kab. Bandung.

Baca juga : SiCepat Ekspres Dorong Peningkatan Skill dan Kreativitas Pelaku Usaha Lewat Sanubari Business Plan Competition

H. Uu Ruzhanul Ulum, Wakil Gubernur Jawa Barat menyampaikan bahw mengantisipasi bencana alam yang berpotensi terjadi akibat hutan yang gundul dan lahan kritis, Pemerintah Jawa Barat mencanangkan program 50 juta pohon untuk melestarikan alam yang kita miliki saat ini.

"Hari ini, bersama SiCepat Ekspres yang mendukung pemerintah untuk program reboisasi dapat dilihat sebagai wujud kepedulian lingkungan yang tidak hanya berbentuk ceremonial saja, melainkan langsung melakukan penanaman,” ujar H. Uu Ruzhanul.

Sementara itu, Ir. H. Epi Kustiawan, M.P., Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat, memaparkan bahwa rangkaian kegiatan tanam dan pelihara pohon dalam rangka rehabilitasi hutan dan lahan sesuai dengan surat edaran Pak Gubernur pada tahun 2021, sebanyak 50 juta pohon telah mencapai target, bahkan mencapai 54 juta pohon.

Hal ini dapat terwujud berkat kerja sama antara Pemerintahan, Polri/TNI, sekolah, komunitas, dan perusahaan yang telah berkolaborasi. Acara Bina Desa Konservasi pada hari ini, tambahnya, merupakan kolaborasi Dishut Jabar bersama SiCepat Ekspres dengan melakukan penanaman pohon di lahan seluas 10 hektar dan penyediaan 200 ekor domba.

"Kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi kepada SiCepat yang telah berkontribusi dalam kegiatan pemulihan lahan kritis di Jawa Barat bersama Dishut Jawa Barat. Kedepannya, pencanangan Gerakan Tanam dan Pelihara Pohon ini dapat mencapai target sebanyak 20 juta pohon, sehingga di waktu yang akan datang bisa mencapai 30 hingga 100 juta pohon,” tutur Ir. H. Epi.

Wiwin Dewi Herawati, CMCCO SiCepat Ekspres, menjelaskan program ini merupakan bentuk nyata keseriusan SiCepat Ekspres dalam mendukung upaya pelestarian khususnya di daerah aliran sungai yang merupakan lahan kritis rawan longsor.

Partisipasi SiCepat dalam kolaborasi ini bukan hanya mempertimbangkan dampak lingkungan saja, melainkan kita juga bersama-sama memberdayakan masyarakat sekitar.

“SiCepat Ekspres menyambut baik kolaborasi yang terjalin antara SiCepat bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Kehutanan. Nantinya, bibit pohon dan hewan ternak ini akan dimanfaatkan oleh kelompok tani hutan sebagai usaha memberdayakan masyarakat sekitar dengan potensi lahan yang akan dikelola 10 hektar. Tentu tidak lain tujuan program ini adalah untuk mengembangkan program ekonomi hijau yang berkelanjutan dengan melibatkan secara langsung Kelompok Tani dalam implementasi program” jelas Wiwin.

Baim Wong, Brand Ambassador SiCepat Ekspres, berbangga hati karena dapat terlibat dalam kegiatan yang sangat bermanfaat, tidak hanya untuk lingkungan saja, tetapi juga untuk masyarakat Desa Cibiru Wetan. Sebagai Brand Ambassador, Baim Wong juga turut ikut melakukan simbolisasi penanaman bibit pohon di lahan kritis Desa Cibiru Wetan.

"Saya berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat atas kesempatan yang diberikan untuk saya berpartisipasi dalam kegiatan pada hari ini. Semoga dengan program yang digerakan oleh SiCepat Ekspres ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan lahan kritis, serta dapat mengurangi potensi terjadinya banjir karena desa cibiru wetan merupakan wilayah pengendalian Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum yang memiliki peran besar terhadap aliran air dari hulu menuju hilir dari Kota Bandung ke beberapa wilayah di Jawa Barat,” ungkap Baim Wong.

SiCepat Ekspres adalah perusahaan ekspedisi yang berdiri sejak tahun 2014, dimana fokus utama dalam pelayanannya adalah pengiriman 8 Jam Sampai untuk wilayah Jabodetabek dan Bandung serta pengiriman 1hari Sampai untuk kota besar seluruh wilayah Indonesia.

Dengan Slogan “Ketika Semua Jadi Mudah”, SiCepat Ekspres mempunyai cabang dan gerai yang tersebar di seluruh kota di Indonesia untuk menjawab segala kebutuhan dan keinginan pelaku e-commerce didukung dengan sistem teknologi terkini.

SiCepat Ekspres merupakan salah satu dari sedikit pemain yang menyediakan layanan logistik terintegrasi (termasuk Last-mile, Warehouse & Fulfilment, Commerce Enabler, Distribusi Online dan Logistik Jarak Jauh).*

Artikel Terkait
SiCepat Ekspres Optimis Hadapi Lonjakan Paket Ramadan
Satu Dekade Bersama SiCepat Ekspres, Bukti Konsistensi Perusahaan Bantu Masyarakat dan UMKM
SiCepat Ekspres Dorong Peningkatan Skill dan Kreativitas Pelaku Usaha Lewat Sanubari Business Plan Competition
Artikel Terkini
Perayaan Hari Ulang Tahun ke 15 Kabupaten Maybrat
SMP Islam Al Azhar BSD Raih juara 1 Tari Tradisional di Spanyol
Tanggapi Tuduhan Ade Pencuri, Lawyer Gaul: gak Cocok sama Faktanya
Terus Bermanuver Menuju Pilkada NTT, Cagub Ardy Mbalembout dan Irjen Jonny Asadoma Gelar Pertemuan Tertutup di Jakarta
Tamini Square Gelar Festival Soto dan Masakan Nusantara
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas