INDONEWS.ID

  • Jum'at, 23/09/2022 16:35 WIB
  • GP Mania: Deklarasi Dewan Kopral Ditunda Hingga Tahun Depan

  • Oleh :
    • very
GP Mania: Deklarasi Dewan Kopral Ditunda Hingga Tahun Depan
JoMan Imanuel Ebenezer. (Foto: Ist)

Jakata, INDONEWS.ID - Kelompok  Relawan Ganjar Prabowo Mania (GP 1)  mengintruksikan anggotanya untuk menghentikan wacana Dewan Kopral, yang dibentuk untuk mendukung pencalonan presiden Ganjar Pranowo. Mereka ingin agar situasi politik lebih tenang dan kondusif terlebih dahulu baru melakukan deklarasi.

Ketua GP Mania Imanuel Ebenezer mengaku telah mendapat arahan dari Ganjar Pranowo agar tidak melakukan manuver politik.

Baca juga : Tumbuh Untuk Menginspirasi: PNM Berikan Pelatihan Literasi Keuangan Digital Serta Kegiatan Tanggung Jawab Sosial

"Kita ikuti arahan beliau, meski sebenarnya pembentukan Dewan Kopral inisiatif dari teman teman karena merasa tertantang oleh gerakan Dewan Kolonel. Tidak ada arahan dari beliau, jadi kami tunda dulu sampai benar-benar ada keputusan dan arahan berikutnya," kata Noel sapaan akrabnya.

Menurut Noel, Dewan Kopral berisi para relawan dari kalangan lintas profesi terutama rakyat marhaen yang menginginkan capres yang pro rakyat.

Baca juga : Perkuat Semangat Persaudaraan Antara Siswa, SMP Notre Dame Gelar Paskah Bersama dan Peringatan Hardiknas 2024

Noel mengatakan, dewan tersebut bukan manuver politik apalagi zig zag politik untuk menandingi Dewan Kolonel. Karena itu, kata Noel, Dewan Kopral bukanlah ancaman terhadap Dewan Kolonel. Dewan Kopral, katanya, hadir karena ada gagasan Dewan Kolonel.

"Ya kita patuh lah. Ikut arahan beliau. Saat ini GP Mania hanya akan fokus untuk konsolidasi," ucapnya.

Baca juga : PNM Mekaar Beri Reward Ketua Kelompok Unggulan Studi Banding Olahan Jamu Tradisional

Noel mengungkap GP Mania tengah sibuk membangun jaringan di 33 propinsi sampai tingkat desa dan kelurahan.

Aktivis 98 menambahkan bahwa di sebagian wilayah sudah ada deklarasi dan akan dituntaskan tahun depan.

"Anggota kami sudah tak sabar untuk bergerak. Tapi saya sudah arahkan agar menunggu momentum tahun depan. Biar suasana politik tidak mudah panas dan Presiden Jokowi bisa menyelesaikan pemerintahannya dengan baik," pungkasnya.

“Jadi, acara ini hanya ditunda ya bukan ditiadakan,” lanjutnya. ***

Artikel Terkait
Tumbuh Untuk Menginspirasi: PNM Berikan Pelatihan Literasi Keuangan Digital Serta Kegiatan Tanggung Jawab Sosial
Perkuat Semangat Persaudaraan Antara Siswa, SMP Notre Dame Gelar Paskah Bersama dan Peringatan Hardiknas 2024
PNM Mekaar Beri Reward Ketua Kelompok Unggulan Studi Banding Olahan Jamu Tradisional
Artikel Terkini
Tumbuh Untuk Menginspirasi: PNM Berikan Pelatihan Literasi Keuangan Digital Serta Kegiatan Tanggung Jawab Sosial
Strategi Sukses dalam Mengimplementasikan HRIS di Perusahaan
Engelbertus Turot Asisten II Setda Kabupaten Maybrat Bantu Percepat Proses Akreditasi Puskesmas di Maybrat
Kabupaten Maybrat Rayakan HUT Ikatan Bidan Indonesia ke 73
Tingkatkan Layanan Bidang Kesehatan, Pj Gubernur Agus Fatoni Teken MoU Jejaring Pengampuan Layanan Prioritas Rumah Sakit
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas