INDONEWS.ID

  • Kamis, 01/12/2022 07:39 WIB
  • Kepala BSKDN Apresiasi Gelaran Bogor Innovation Award

  • Oleh :
    • luska
Kepala BSKDN Apresiasi Gelaran Bogor Innovation Award

Bogor, INDONEWS.ID - Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yusharto Huntoyungo mengapresiasi gelaran Bogor Innovation Award 2022. Hal itu disampaikan Yusharto saat menjadi narasumber pada kegiatan yang mengusung tema "Peningkatan Daya Saing Daerah Melalui Percepatan Pemulihan Ekonomi Berbasis Potensi Lokal dan Kelestarian Alam" tersebut.

Kegiatan yang digelar Pemerintah Kota (pemkot) Bogor ini merupakan usaha untuk mendukung ekosistem inovasi di daerah tersebut. Kegiatan ini melibatkan pelajar dari tingkat SLTP, SLTA, mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi, hingga lembaga penelitian dan pengembangan (litbang). Kegiatan ini juga diikuti oleh kalangan masyarakat umum serta Aparatur Sipil Negara (ASN).

Baca juga : Kerja Sama dengan Koso Nippon, BSKDN Kemendagri Harap Daerah Terapkan Review Program

“Dari yang dilakukan Kota Bogor, catatan saya (menunjukkan) sudah lebih komprehensif dibandingkan daerah-daerah lain,” jelas Yusharto dalam paparannya di Botani Square Building, Rabu, 30 November 2022.

Melalui kegiatan tersebut, kata Yusharto, kelompok-kelompok yang sebelumnya dipandang menjadi objek inovasi yang dilakukan pemerintah justru oleh Pemkot Bogor didorong menjadi inovator. “Dengan adanya kegiatan kali ini, Pemerintah Kota Bogor ini sudah melakukan langkah yang menurut saya sangat progresif,” katanya.

Baca juga : Kunjungi Papua Tengah, BSKDN Kemendagri Tegaskan Pentingnya Inovasi Dilihat dari Sudut Pandang Penerima Manfaat

Dengan melibatkan lapisan masyarakat dalam kegiatan tersebut, diharapkan terbangun masyarakat yang mampu menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi secara mandiri dengan memanfaatkan potensi dan kearifan lokal yang dimiliki.

Yusharto berharap, inovasi unggulan tersebut dapat diadopsi oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Bogor. Kemudian nantinya inovasi tersebut dapat dimasukkan ke dalam sistem penilaian inovasi daerah yang dimiliki BSKDN Kemendagri.

Baca juga : Identifikasi Daerah Pilot Project, BSKDN Kemendagri Dukung Pertumbuhan Iklim Inovasi di Daerah 3T

Yusharto menjelaskan pentingnya pemerintah daerah (pemda) melakukan inovasi daerah. Diterapkannya kebijakan otonomi daerah telah memberikan banyak kewenangan kepada pemda. Kewenangan tersebut perlu didukung dengan inovasi, sehingga pelaksanaannya lebih maksimal.

"Karena penyelesaian dengan cara-cara lama itulah menimbulkan masalah, maka dari itu kita perlu menumbuhkan cara-cara baru dan semuanya itu menjadi bagian dari yang kita definisikan sebagai inovasi," jelas Yusharto. (Lka)

Artikel Terkait
Kerja Sama dengan Koso Nippon, BSKDN Kemendagri Harap Daerah Terapkan Review Program
Kunjungi Papua Tengah, BSKDN Kemendagri Tegaskan Pentingnya Inovasi Dilihat dari Sudut Pandang Penerima Manfaat
Identifikasi Daerah Pilot Project, BSKDN Kemendagri Dukung Pertumbuhan Iklim Inovasi di Daerah 3T
Artikel Terkini
Engelbertus Turot Asisten II Setda Kabupaten Maybrat Bantu Percepat Proses Akreditasi Puskesmas di Maybrat
Kabupaten Maybrat Rayakan HUT Ikatan Bidan Indonesia ke 73
Tingkatkan Layanan Bidang Kesehatan, Pj Gubernur Agus Fatoni Teken MoU Jejaring Pengampuan Layanan Prioritas Rumah Sakit
Perkuat Semangat Persaudaraan Antara Siswa, SMP Notre Dame Gelar Paskah Bersama dan Peringatan Hardiknas 2024
PNM Mekaar Beri Reward Ketua Kelompok Unggulan Studi Banding Olahan Jamu Tradisional
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas