INDONEWS.ID

  • Rabu, 21/12/2022 09:16 WIB
  • Menteri ATR/Kepala BPN Optimis Partisipasi Masyarakat Jadi Terobosan Program PTSL

  • Oleh :
    • luska
Menteri ATR/Kepala BPN Optimis Partisipasi Masyarakat Jadi Terobosan Program PTSL

*Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN)*

Siaran Pers  

Baca juga : Menteri ATR/Kepala BPN Lakukan Peninjauan ke STPN untuk Menyapa Langsung Seluruh Taruna dan Taruni

Jakarta, INDONEWS.ID - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melaksanakan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dalam rangka _Monitoring_ dan Evaluasi Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), Program Strategis, dan Manajemen Risiko. Rapimnas dibuka secara langsung oleh Menteri ATR/Kepala BPN, Hadi Tjahjanto di Hotel Ayana MidPlaza, Jakarta, pada Selasa (20/12/2022). Kegiatan ini diikuti oleh jajaran Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN pusat dan daerah; Staf Ahli, Tenaga Ahli, dan Staf Khusus Menteri ATR/Kepala BPN; serta jajaran PMO Jabodetabek-Punjur, PMO Transformasi Digital, dan Badan Bank Tanah.

“Saya ingin bertemu dengan seluruh pejabat untuk menyampaikan hasil evaluasi capaian kinerja kita tahun 2022 dan langkah strategis apa yang harus kita laksanakan pada tahun 2023. Tentunya saya memberikan apresiasi kepada Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) dan Kepala Kantor Pertanahan (Kakantah), saya monitor banyak sekali yang mendapatkan penghargaan. Ini menunjukkan bahwa kita sudah melakukan kerja yang luar biasa sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujar Hadi Tjahjanto.

Baca juga : Hadiri Buka Puasa Bersama Pamor Persada AKABRI 2000, Menteri ATR/Kepala BPN: Terima Kasih atas Kerja Sama yang Baik

Selanjutnya, ia menyampaikan kembali arahan Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo terkait program PTSL, penyelesaian sengketa dan konflik pertanahan termasuk pemberantasan mafia tanah, serta menyelesaikan tata ruang dan lahan Ibu Kota Negara (IKN), Nusantara. “Capaian program PTSL tahun 2022 sisa targetnya 25,86 juta sampai tahun 2025. Kita harus melakukan terobosan dan menghindari pekerjaan rutin atau _business as usual_. Dan harus kerja spartan, kerja habis-habisan,” tegas Hadi Tjahjanto.

Menteri ATR/Kepala BPN meyakini berbagai terobosan dalam program PTSL yang telah terlaksana akan membuahkan hasil, misalnya dengan PTSL Partisipasi Masyarakat sehingga menghasilkan pemetaan terintegrasi. “Kita libatkan masyarakat, melakukan identifikasi titik batas bidang tanah dengan kampanye Gerakan Pemasangan Tanda Batas (Gemapatas) dengan pemasangan umbul-umbul dan spanduk di lokasi PTSL setelah dilakukan PTPR atau Pemetaan Tematik Pertanahan dan Ruang. Setelah itu, baru kita melaksanakan kadastral, tapi secara sistematik wilayah itu kita lakukan partisipasi masyarakat untuk pasang patok,” jelasnya.

Baca juga : Beri Kuliah Umum di Seskoal, Menteri AHY: Peran TNI AL Penting dalam Tata Ruang Pertahanan Indonesia

Hadi Tjahjanto menambahkan, pemetaan bidang tanah yang terintegrasi untuk Desa/Kelurahan Lengkap dengan mengadopsi metode kerja PTPR akan menghasilkan pengukuran dan pemetaan berkualitas yang akurasinya memenuhi standar, sehingga kemudian dapat ditindaklanjuti menjadi sertipikat. Tentunya, diperlukan kolaborasi dan sinergi dengan pemangku kepentingan, terutama pemerintah daerah (Pemda), Badan Usaha Milik Negara (BUMN), serta perusahaan untuk mendukung kegiatan PTSL terintegrasi.

“PTPR tidak bisa berhasil jika kita tidak melakukan suatu kolaborasi dan sinergi. Dengan Pemda, BUMN, perusahaan, untuk mendukung program PTSL untuk mendapatkan hibah dari APBD, CSR, dan tentunya adalah keringanan BPHTB. Saya meminta Kakanwil dan Kakantah berkomunikasi secara intens dengan kepala daerah untuk mendukung Program PTSL,” ungkap Menteri ATR/Kepala BPN.

Lebih lanjut, memasuki penghujung tahun 2022 ini, Menteri ATR/Kepala BPN mengingatkan agar selain memenuhi target fisik, seluruh satuan kerja juga dapat memaksimalkan serapan anggaran hingga lebih dari 95%. Dalam hal ini, Sekretaris Jenderal Kementerian ATR/BPN, Himawan Arief Sugoto melaporkan bahwa serapan anggaran telah menyentuh angka 86,40%. Ia berharap, kinerja yang telah dilakukan selama tahun 2022 dapat mewujudkan _strategic goals_ Kementerian ATR/BPN.

"Mewujudkan keadilan pertanahan, mendaftarkan bidang tanah di seluruh Indonesia, penataan ruang berbasis RDTR untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan standar kompetensi SDM, mewujudkan kantor layanan modern, mengoptimalkan layanan informasi pertanahan dan tata ruang sebagai basis penerimaan negara dalam rangka _self financing_, serta mewujudkan kepastian hukum hak atas tanah dengan memberlakukan sistem pendaftaran tanah stelsel positif. Ini adalah tujuh _strategic goals_ kita," papar Himawan Arief Sugoto. (Lka)

 

Artikel Terkait
Menteri ATR/Kepala BPN Lakukan Peninjauan ke STPN untuk Menyapa Langsung Seluruh Taruna dan Taruni
Hadiri Buka Puasa Bersama Pamor Persada AKABRI 2000, Menteri ATR/Kepala BPN: Terima Kasih atas Kerja Sama yang Baik
Beri Kuliah Umum di Seskoal, Menteri AHY: Peran TNI AL Penting dalam Tata Ruang Pertahanan Indonesia
Artikel Terkini
Upacara Peringatan ke-116 Hari Kebangkitan Nasional di Kabupaten Maybrat: Menuju Indonesia Emas
Di Acara Mengenang Tokoh Pers Nasional Prof Salim Haji Said, Pemred Asri Hadi Bertemu Bacalon Walkot Tangsel
Raih Gelar Doktor Honoris Causa Gyeongsang National University (GNU), Menko Airlangga Diakui Dedikasinya dalam Kemitraan Strategis Indonesia-Korea Selatan
ICC Terbitkan Surat Penangkapan Terkait Konflik Gaza, Hikmahanto: Tiga Alasan Masih Sulit Dilakukan
"Sekolah Damai" di SMA 3 Semarang, BNPT: Upaya Ciptakan Lingkukngan Pendidikan Aman, Damai, dan Penuh Nilai Toleransi
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas