Jakarta, INDONEWS.ID - Usai kerjasama promosi dengan BI bulan Desember 2022 tentang Membangkitkan Investasi UMKM disaat resesi, maka Ketua LPER Bekasi H.Mulyadi sudah bergerak ke berbagai Kementerian untuk dengar pendapat solusi pemerataan pendapatan melalui investasi ayam bertelor.
Pada bulan yang sama Mulyadi dan beberapa ahli pertanian, pengusaha Unggas diterima Anas Rasmana Kepala Dinas Ketahanan pangan dan Pertanian Kota Bogor yang menerima konsep 1000 telor 1 RW dan berjanji akan menindaklanjuti dengan para UMKM di daerahnya.
Gerakan Teluria ini terus menggelinding ke Kementerian Pertahanan pada 11 Januari 2023 dan diterima oleh Assus.MenHan. Letjen TNI (Pur) AM. Putranto dan mengapresiasi aktivitas yg bisa menggerakan ekonomi rakyat untuk meningkatkan kesejahteraan melalui ketahan pangan yang berkesinambungan. Menurut Mulyadi kegiatan yang di jalankan didukung penuh oleh Haryo Tienmar Ketua Umum LPER dan Francisca Sestri selaku Sekjen yang terus melakukan komunikasi tentang program percontohan di Bekasi yg dipimpin langsung Nenden H.Juana ketua bidang Hukum dan Legal LPER.
Setelah dari Kemenhan Mulyadi dan rombongan menuju Ke Kementerian Desa dan bersilaturahmi dengan Dirjen Kemendes Samsul Widodo di Kantornya Kalibata Jakarta. Samsu tertarik dengan presentasi Mulyadi Atma, dan siap menjadi leader untuk membina dan mendampingi peternak binaan LPER Bekasi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan mengentaskan stunting, seperti yang dilansir di IG sang Dirjen dengan semangat. (Lka)