Nasional

Polri : Ada Anak Dibawah Umur Yang Ikut Dilibatkan Dalam Aksi Teorrisme

Oleh : Ronald - Senin, 14/10/2019 22:31 WIB

Ilustrasi teroris (istimewa)

Jakarta, INDONEWS.ID - Pihak kepolisian merilis penangkapan 22 terduga teroris pasca peristiwa aksi nekat Syahril Alamsyah alias Abu Rara yang menusuk Menko Polhukam Jenderal (pur) Wiranto saat kunjungan kerja di Pandeglang, Banten Kamis (10/10/2019) lalu.

Dari 22 orang tersangka itu, termasuk Abu Rara dan istrinya, FA, ada ZA yang baru berusia 14 tahun. ABG ini diketahui merupakan anggota Jamaah Ansharu Daulah Bali. Dia direkrut ayahnya sendiri, AP.

“Ayahnya adalah AP. Dia ini kelompok Abu Rara. Ada dalam satu kontak (Telegram) menyusun serangan atau amaliyah dan rencana teror di Bali. Dia juga aktif berikan tutor pembuatan bom dengan judul produk Indo yang di-share di kelompok mereka. AP juga mengajak putranya ZA untuk amaliyah,” kata Karo Penmas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri Senin (14/10/2019).

Dalam kesempatan tersebut, Dedi juga menyebutkan ada beberapa barang bukti seperti busur dan anak panah dan perlalatan bom seperti mur dan baut. Menurutnya, komponen tersebut sudah dikuasai pelaku dan siap digunakan.

Sekedar kembali mengingatkan memori kita, bukan sekali ini saja anak dilibatkan dalam aksi maut. Jauh sebelumnya, dalam peristiwa pengeboman di Mapolrestabes Surabaya dan Gereja di Surabaya pada Mei 2018, anak-anak juga dilibatkan orang tua dalam aksi bom maut. (rnl)

Artikel Terkait