INDONEWS.ID

  • Minggu, 05/11/2017 11:49 WIB
  • Raih MIPI Awards 2017, Bupati Agam: Ilmu Pemerintahan Pastikan Pembangunan pada Arah yang Benar

  • Oleh :
    • very
Raih MIPI Awards 2017, Bupati Agam: Ilmu Pemerintahan Pastikan Pembangunan pada Arah yang Benar
Bupati Agam, Sumatera Barat, Ir. H. Indra Catri, MSP Dt. Malako Nan Putiah (dua dari kiri) di sela-sela acara “MIPI Award 2017”, di Jakarta, Sabtu (4/11/2017) malam. (Foto: Ist)

 

Jakarta, INDONEWS.ID - Pengetahuan yang memadai sangat penting dalam membimbing kebijakan dan tindakan seseorang sehingga yang dilakukannya dapat dipertanggungjawaban dan berada pada arah dan tujuan yang benar. Demikian juga ilmu pemerintahan sangat penting bagi para praktisi pemerintahan seperti para kepala daerah dalam memimpin daerah.

Baca juga : Asri Hadi: Penerima MIPI Awards Banyak Jadi Pemimpin Negeri Ini

“Ilmu pemerintahan itu sangat penting sehingga membuat kami para kepala daerah bisa berada pada track yang benar dalam membuat keputusan terkait kehidupan orang banyak,” ujar Bupati Agam, Sumatera Barat, Ir. H. Indra Catri, MSP Dt. Malako Nan Putiah, di sela-sela acara “MIPI Awards 2017”, di Jakarta, Sabtu (4/11/2017) malam.

MIPI Awards diberikan kepada individu yaitu kepala daerah, akademisi dan pemerhati yang telah melakukan terobosan, inovasi, karya nyata dalam ilmu pemerintahan di Indonesia.

Baca juga : MIPI Anugerahkan Penghargaan Tertinggi untuk Tokoh Ilmu Pemerintahan 2017

Bupati yang telah 30 tahun menjadi birokrat di pemerintahan ini mengatakan, kepala daerah pasti akan berhadapan dengan berbagai persoalan, baik politik, keamanan, lingkungan dan sosial budaya. Untuk mengatasi berbagai persoalan itu, dibutuhkan ilmu pemerintahan sebagai “pisau cukur” pembedah.

“Dengan Ilmu Pemerintahan kita bisa memerintah secara pasti, dan bukan melakukannya dengan trial by error,” ujar Bupati yang kembali memimpin Agam untuk periode kedua ini.

Karena itu, peraih penghargaan kategori Praktisi Pemerintahan dari Masyarakat Ilmu Pemerintahan Indonesia (MIPI) Awards 2017 ini mengatakan, dirinya selalu memperdalam ilmu pemerintahan. Di tengah kesibukannya memimpin Agam, alumnus Jurusan Planologi Institut Teknologi Bandung (ITB) ini masih harus belajar menempuh pendidikan doktoral di sebuah perguruan tinggi ternama. “Saya akan terus belajar dan saat ini sedang menempuh pendidikan doktoral,” ujarnya.

Indra Catri lahir di Buktittinggi 4 April 1961. Setelah menamatkan pendidikan strata satu (S1) di ITB, Indra kembali melanjutkan pendidikan S2 jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota di perguruan tinggi yang sama.

Aktivitas berorganisasi suah terlihat sejak menjadi mahasiswa di Bandung. Ayah satu putera dan tiga puteri ini misalnya menjadi Presidium Himpunan Mahasiswa Planologi ITB, Ketua I Unit Kesenian Minang, dan Deklarator Forum Komunikasi Organisasi Pemuda Minang Bandung. Selain itu, ditunjuk menjadi Ketua Pelaksana Latihan Kepemimpinan Forum Komunikasi Organisasi Pemuda Minang.

Indra Catri merupakan satu dari antara 3 kepala daerah yang mendapat anugerah MIPI Awards 2017, bersama Dr. Hc. H. Achmad Heryawan, Lc, Msi, Gubernur Jawa Barat; Dr. Hasto Wardoyo, SPOG (K), Bupati Kulon Progo Provinsi DI Yogyakarta; dan Sutarmidji, SH, M.Hum, Wali Kota Pontianak Provinsi Kalimatan Barat.

Mereka dipilih oleh tim penilai profesional yang terdiri dari Ketua Prof Muchlis Hamdi, Sekretaris Prof R Siti Zuhro dengan anggota Prof Miftah Thoha, Prof Ramlan Surbakti, Drs Arbi Sanit, Prof Ngadisah dan Mudiati Rahmatunnisa PhD.

Muchlis Hamdi mengatakan, Indra Catri banyak melakukan terobosan dan inovasi saat memimpin Agam. Indra misalnya menggelar sulam bordir sehingga meraih penghargaan MURI kategori bordir terpanjang di Indonesia.

Untuk meningkatkan gizi masyarakat, Indra juga mengkampanyekan Gemar Makan Ikan. Walau telah malang melintang di birokrat, Indra Catri tetap menjaga integritas dan moralitasnya selama menjadi pelayan masyarakat. Korupsi menjadi musuh yang harus diperangi dengan membangun sistem yang transparan. Indra juga dinilai mampu mengelola konflik di daerah yang sering dilanda konflik berkepanjangan ini.

Penghargaan yang langsung disematkan Ketua Umum MIPI M. Ridho Fichardo ini dihadiri para pejabat daerah, dosen, ilmuwan, peneliti, mahasiswa, pers dan undangan. Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo berhalangan hadir dan mengutus Staf Ahli Mendagri, Suhajar Diantoro. (Very)

Artikel Terkait
Asri Hadi: Penerima MIPI Awards Banyak Jadi Pemimpin Negeri Ini
MIPI Anugerahkan Penghargaan Tertinggi untuk Tokoh Ilmu Pemerintahan 2017
Artikel Terkini
Inspeksi Mendadak Pj Bupati Maybrat Ungkap Kondisi Memprihatinkan di Kantor Distrik Aifat Utara
Pj Bupati Maybrat Tinjau Puskesmas Aifat Utara, Puji Kinerja Dalam Penanganan Alergi Rabies
Pj Bupati Maybrat dan Kapolres Tandatangani NPHD, Dukung Penerimaan Taruna Akpol dari Maybrat
Kunjungan Pj Bupati Maybrat ke SMAN 1 Aifat Raya Ungkap Kekurangan Guru dan Data Siswa yang Tidak Akurat
Pj Bupati Maybrat Apresiasi Inisiatif Kerja Bakti SMP Negeri 1 Aifat Ayawasi
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas