Dalam kejadian ini, menyebabkan Prada Usman, anggota Yonif 755/Yalet mengalami luka tembak di bagian pinggang sebelah kanan. (ist)
Papua, INDONEWS.ID - Seorang anggota TNI AD dikabarkan terkena tembakan dalam sebuah serangan Kelompok Kriminal Bersenjeta (KKB) Papua di Kampung Yuguru, Kabupaten Nduga, Sabtu (20/7/2019).
Dalam kejadian ini, menyebabkan Prada Usman, anggota Yonif 755/Yalet mengalami luka tembak di bagian pinggang sebelah kanan.
Baca juga : Pertahankan Juara Umum Piala Panglima TNI ke-16 Kalinya, Kasad Apresiasi Kontingen TNI AD
Menurut Kepala Penerangan Kodam Cendrawasih Kolonel Inf Muhammad Aidi, pihaknya belum bisa memastikan kebenaran peristiwa penyerangan camp milik PT PP tersebut. Sebab jaringan komunikasi di lokasi kejadian masih terputus.
"Sampai saat ini belum bisa di konfirmasi peristiwa ini, karena hujan beberapa terakhir ini masih mengguyur kawasan Nduga, jaringan komunikasi masih belum bisa dilakukan, karena di lokasi tidak ada sinyal," ujar Aidi saat dikonfirmasi, Sabtu (20/7/2019).
Dari informasi yang diterima pihak TNI sejauh ini, penyerangan terjadi pada Sabtu (20/7) pukul 12.45 WIT. Angota TNI yang tertembak merupakan anggota Satgas Pam Rahwan Yonif 755/Yalet atas nama Prada Usman Hembelo. Dia mengalami luka tembakan di pinggang bagian kanan.
Hingga saat ini pihak TNI masih terus memastikan kabar diserangnya camp milik BUMN PT Pembangunan Perumahan (PP) yang berada di Distrik Yuguru, Kabupaten Nduga. (rnl)