Nasional

Jusuf Kalla Minta PMI Provinsi se-Indonesia Jalin Hubungan Baik Dengan TNI-POLRI

Oleh : Rikard Djegadut - Kamis, 30/04/2020 18:01 WIB

Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla atau JK (Foto: ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla atau JK meminta seluruh jajaran Pengurus PMI Provinsi se-indonesia menjalin hubungan baik dengan pihak TNI dan Polri. Menurutnya, selama ini TNI dan Polri selalu memberi bantuannya kepada PMI untuk menangani Pandemi Covid-19 dan juga mengtatasi kekurangan pasokan darah.

Hal itu disampaikan JK saat memimpin Rapat Kordinasi Operasi Covid-19 dengan PMI Seluruh Provinsi melalui aplikasi virtual meeting.

“Saya harapkan kepada jajaran pengurus PMI untuk tetap menjalin hubungan baik dengan pihak TNI, Polri karena mereka banyak memberi kita bantuan dalam menangani Covid-19 ini, termasuk mengisi kelangkaan pasokan darah. Untuk itu kita harus berterima kasih kepada mereka dan harus menjaga hubungan baik,” ujar JK langsung dari kediamannya di Jl. Brawijaya no. 6 Jakarta Selatan Kamis (30/4/2020).

Jusuf Kalla juga berpesan kepada pengurus PMI seluruh Provinsi untuk selalu siaga menghadapi Covid-19, yang mengakibatkan krisis kemanusiaan yang belum pernah terjadi dalam sejarah manusia modern.

Wakil presiden RI dua kali ini mengibaratkan perang melawan wabah Covid-19 merupakan perang semesta dan menghadapi musuh yang tak terlihat. Untuk itu JK meminta kepada seluruh jajarannya untuk mengerahan segala kekuatan yang dimilikinya.

” Ini krisis kemanusiaan yang tidak pernah terjadi sebelumnya. Kalau ibarat perang, ini adalah perang semesta yang harus melibatkan semua unsur. Musuhnya tidak tampak tapi dampaknya terasa dimana-mana. Bagi relawan dan para pengurus PMI, inilah waktunya untuk beramal. Kita harus kerahkan semua yang kita punya untuk mengatasi wabah corona ini," imbuh JK.

Rapat kordinasi Covid -19 yang dipandu oleh Wakil Ketua Umum PMI, Ginanjar Kartasasmita dan Sekretaris Jenderal, Sudirman Said dari markas Pusat PMI, dalam rangka menerima laporan kegiatan dari seluruh provinsi terkait penanganan Covid-19 yang berfokus pada 3 hal yaitu edukasi, Mitagasi, dan Pemberian Bantuan Sosial.*

Artikel Terkait