Kantor PNM Taspen (Foto: Ist)
Jakarta, INDONEWS.ID - Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Penajam Paser Utara (Bappelitbang PPU) menggelar kegiatan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) bagi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) pada Kamis (17/3/22).
Kegiatan yang digelar melalui aplikasi meeting zoom dan disiarkan dari Room Hotel Ika Kelurahan Petung itu dibuka oleh Kepala Bidang Ekonomi, Infrastruktur dan Sumber Daya Alam PPU, Rahmaniah Muchtar.
Kegiatan ini digelar PT Permodalan Nasional Madani atau PNM Kantor Cabang Balikpapan yang diikuti sebanyak 50 peserta program Unit Layanan Modal Mikro (UlaMM) dan para UMKM di Kabupaten PPU.
Kepala Cabang PNM Balikpapan, Yazdi Anugrah menerangkan jika PNM memberikan 3 jenis modal kepada para nasabahnya. Yakni modal usaha, modal intelektual dan modal sosial.
"Untuk kegiatan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) ini adalah bagian dari modal intelektual," kata Yazdi Anugrah.
Lanjutnya, bantuan modal yang diberikan PNM ini sifatnya ultra mikro. Artinya beda dengan kredit usaha rakyat (KUR) yang jumlahnya agak jauh lebih besar.
Namun terkait modal pinjaman yang dikeluarkan untuk nasabah nantinya juga melalui proses dan akan ada tim lapangan langsung meninjau untuk menilai berapa pinjaman yang harus diberikan.
Kepala Bidang Ekonomi, Infrastruktur dan Sumber Daya Alam Kabupaten PPU, Rahmaniah Muchtar mengatakan kegiatan yang dilakukan oleh PNM diharapkan dapat memberi kontribusi yang lebih kepada masyarakat Bumi Benuo Taka, agar lebih mengerti dan lebih mandiri dalam menjalankan usahanya.
"Hal ini tentu membuktikan bahwa PT PNM sangat peduli terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya di Kabupaten PPU ini," kata Rahmaniah.*