Duta Damai Dunia Maya Sulteng, Amunisi Baru Lawan Propaganda Terorisme

Palu, INDONEWS.ID - Sebanyak 57 pemuda Sulawesi Tengah (Sulteng) dikukuhkan menjadi anggota baru Duta Damai Dunia Maya Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Mereka dikukuhkan setelah melalui berbagai tahap seleksi dan pelatihan selama 3 hari dalam rangkaian acara

Pembentukan Duta Damai Dunia Maya Regional Sulawesi Tengah tersebut melalui Asistensi Bidang Penulisan, Desain Komunikasi Visual dan IT Dalam Rangka Pencegahan Terorisme Bulan Mei T.A. 2022.

“Duta Damai Dunia Maya Regional Sulawesi Tengah ini akan menambah amunisi dan relawan untuk membanjiri dunia maya dengan konten-konten perdamaian, kebhinnekaan dan toleransi,” ujar Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi BNPT Mayor Jenderal TNI Nisan Setiadi, S.E. pada acara Pembentukan Duta Damai Dunia Maya BNPT Regional Sulawesi Tengah, Rabu (26/5/2022).

Nisan melanjutkan, kedepan para duta damai yang telah dikukuhkan, tidak hanya mampu menjadi agen penyebar konten positif dan pesan damai di dunia maya, tetapi bisa berjejaring dan berkolaborasi dengan stakeholder daerah dalam membangun Sulawesi Tengah.

“Bahwa melawan propaganda radikalisme dan terorisme di dunia membutuhkan kalangan generasi yang cerdas teknologi, visioner, kreatif, inovatif dan cerdas dalam membuat konten di dunia maya.  Serta mampu berjejaring dan berkolaborasi dengan stakeholder daerah dalam membangun sulawesi tengah,” ucapnya seperti dikutip dari siaran pers Pusat Media Damai (PMD) BNPT.

(Acara Pembentukan Duta Damai Dunia Maya BNPT Regional Sulawesi Tengah, Rabu (26/5/2022. Foto: Ist).

Ia juga berharap, dengan pembentukan dunia maya provinsi Sulawesi Tengah mampu menciptakan narasi membawa Indoensia damai, harmoni dalam kebhinekaan serta membawa Indoensia menjadi bangsa yang unggul sebagaimana visi Indonesia Emas 2045 mendatang

“Dengan adanya Duta Damai Maya di Prov Sulteng ini, saya optimis bisa menciptakan konten narasi yang membawa Indonesia damai, narasi harmoni dalam kebhinekaan, tidak ada perbedaan yang dipertentangkan, karena kita berbeda tapi tetap satu, dan saya yakin di Prov Sulteng akan tercipta duta damai yang mampu membawa indoensia maju, modern, damai, tangguh dan disegani,” ujar Nisan.

Hadir dalam acara tersebut  Kepala  Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Provinsi Sulawesi Tengah, DR. Fahrudin D. Yambas, S.SOS., M.SI, yang meyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap pembentukan duta damai yang diharapkan mampu mewujudkaan Sulteng yang damai, maju dan sejahtera.

“Tentu saya mengapresiasi, luar biasa gagasan dan ide para anak muda ini. Oleh karena itu kami dari Kesbangpol Prov Sulteng punya kewajiban untuk memfasilitasi, mengayomi Duta Damai. Sehingga apa yang menajdi harapan kita mewujudkaan Sulteng yang damai maju dan sejahtera,” ujarnya. ***