Daerah

Di Hadapan Gubernur, Dewan: Kalau Ada OPD yang Sudah Bosan, Tak Tercapailah Visi Misi

Oleh : Rikard Djegadut - Selasa, 02/08/2022 07:43 WIB

Rapat Paripurna pengambilan keputusan Dewan terhadap Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Provinsi Jambi TA 2021 digelar pada, Senin (01/08/2022).

Jambi, INDONEWS.ID - Rapat Paripurna pengambilan keputusan Dewan terhadap Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Provinsi Jambi TA 2021 digelar pada, Senin (01/08/2022).

Di hadapan Gubernur, Juru bicara Fraksi PPP Berkarya, Kamaludin Havis sebut kalau ada OPD yang sudah bosan, visi misi Jambi Mantap sulit tercapai.

Rapat Paripurna dipimpin oleh Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto beserta Wakil Ketua Faizal Riza. Dimana, agenda tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Jambi, Al Haris beserta Wakil Gubernur Abdullah Sani.

Saat pemaparan pandangan akhir Fraksi PPP- Berkarya, Kamaludin Havis tampak mengkritik kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Provinsi Jambi.

Ia menilai, sejauh ini belum menunjukkan kinerja yang optimal. Hal itu terlihat, bilangnya, usai Provinsi Jambi mengalami silpa anggaran berkisar 700 miliar.

"Kalau realisasinya di bawah 50 persen, kami meminta Gubernur untuk mengevaluasi jabatan mereka (OPD)," ungkap Kamaludin Havis, dihadapan rapat Paripurna.

Kemudian, dewan asal Kabupaten Muaro Jambi ini mengatakan, dibutuhkan kerja ekstra Pemprov untuk mencapai semua program kerja. Untuk itu, sambungnya, Gubernur tak segan untuk mengevaluasi kinerja tiap OPD.

"Kalaulah orang-orang OPD sudah bosan menduduki jabatan mereka. Maka, visi misi Gubernur yaitu Jambi Mantap, tidaklah akan tercapai pada 2024 mendatang," tegasnya.

"Kalau tidak ada realisasinya, kenapa harus dipertahankan," timpalnya.

Meski melontarkan kritik keras, Fraksi PPP-Berkarya tetap menyetujui Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Provinsi Jambi TA 2021. (Rpa/Erwin Majam)

Artikel Terkait