Nasional

Tari Sesonderan dan Gelang Room Warnai Kegiatan Coomunity Leaders PNM di Blitar

Oleh : Rikard Djegadut - Minggu, 07/05/2023 10:47 WIB

Jakarta, INDONEWS.ID - Tari Sesonderan dan tari Gelang Room ikut memeriahkan kegiatan pelatihan community leaders PT Permodalan Nasional Madani atau PNM di Kampung Coklat, di Desa Plosorejo, Kecamatan Kademangan pada Sabtu (5/5). Selain tarian, juga ada penampilan akustik dari karyawan unit PNM Mekaar.

Diketahui, PT Permodalan Nasional Madani atau PNM, salah satu entitas Holding UMi kembali menggelar Pelatihan Community Leaders melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) Sabtu (5/5). Acara tersebut dipusatkan di Kampung Coklat, di Desa Plosorejo, Kecamatan Kademangan.

Mengangkat tema “Insan PNM Berkualitas, Dukung UMKM Indonesia Naik Kelas”, pelatihan tersebut diikuti sebanyak 250 peserta dari pendamping nasabah PNM Mekaar. Mulai dari Kepala Unit Mekaar, senior account officer, dan account officer se-Blitar.

Community leader adalah para pendamping nasabah PNM Mekaar yang memimpin nasabah dalam pendampingan maupun pelatihan, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Pelatihan ini juga merupakan bentuk kolaborasia antara PNM PKU dan KDM yang memfasilitasi pemberian materi beserta program-program sosial media. Itu meliputi Bakool, Racun Bakool, Macan Busa, Mpok Karla, dan Belajar Bareng PNM.

Kegiatan pelatihan juga dihadiri Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Blitar Tavip Wiyono, Pemimpin Cabang BRI Blitar Irfan Setiawan Munahar, dan Pemimpin Cabang Pegadaian Blitar Machmoed Noerharianto.

Kepala Bagian Publikasi & Branding Produk Nasabah PT PNM, YR Wijayandaru mengatakan, pelatihan itu bertujuan meningkatkan jiwa pemimpin para pendamping nasabah, khususnya account officer (AO). Harapanya, pendamping makin sukses dalam menjalankan tugas medampingi nasabah. “Sehingga usaha nasabah bisa berkembang lebih maju dan naik kelas,” ungkapnya.

Pelatihan ini, lanjut dia, juga tidak terlepas dari komitmen pendampingan PNM dalam membangun hubungan emosional dan memberi dukungan kepada para pendamping nasabah.

Sebagai bekal untuk mendapatkan pengetahuan baru yang dapat berdampak baik kepada kemajuan usaha nasabah PNM. Melalui kolaborasi PNM PKU dengan PT KDM PNM, juga digelar pelatihan yang bertajuk ”Belajar Bareng PNM”. Pelatihan ini berupa pelatihan menjahit untuk 50 orang yang merupakan ibu-ibu pelaku usaha mikro binaan dari PNM wilayah Blitar.

Tujuan pelatihan tersebut untuk meningkatkan kreativitas nasabah PNM, terutama dalam menjahit. Sesuai tema yang diangkat yakni “Usaha Menjahit, Keuntungan Melejit”.

”Melalui bekal keetrampilan menjahit bisa membuka peluang untuk membuka usaha baru. Selain itu, juga menumbuhkan perekonomian di wilayah Blitar Raya, khususnya di sektor UMKM,” terangnya.

Sebagai informasi, hingga 31 Maret 2023, PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 19,57 triliun kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 14.462.875 nasabah.

Saat ini PNM memiliki 3.775 kantor layanan PNM Mekaar dan 707 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 provinsi, 513 kabupaten/kota, dan 6.663 kecamatan.*

Artikel Terkait