Oleh Zaenal Abidin
Jakarta, INDONEWS.ID - Kini DPR Amerika praktis lumpuh, ketua DPR McCarthy orang penting nomor tiga di AS setelah presiden dan wakilnya di pecat dari kursinya. Sang ketua digulingkan dari kursinya selasa 3 Oktober 2023 waktu setempat dengan pemungutan suara di Capitol hill Washington DC dengan hasil 216 suara lawan 2010. Praktis setelah McCarthy tinggalkan kursinya kantor DPR langsung lumpuh.
Anggota DPR dari partai demokrat masih dendam dengan McCarthy yang berasal dari Republik karena pernah menggalang kekuatan untuk memakzulkan presiden Joe Biden terkait bisnis Hunter Biden putra sang presiden. 208 suara anggota demokrat kompak, tambahan 8 suara dari Republik yang tidak suka atas kepemimpinan McCarthy.
Patrick Mchenry politisi republiken asal Carolina utara untuk sementara menjadi pejabat plt ketua DPR AS sambil menunggu untuk memilih ketua yang baru. Bagaimana pun peranan ketua DPR sangat vital menurut undang undang karena harus menjalankan roda pemerintahan ketika presiden dan wakilnya sedang berhalangan.
Kini para anggota dewan kembali berhimpun untuk mencari dan memilih ketua yang baru. Kubu demokrat sangat solid mendukung Hakeem Jeffries, beda dengan kumpulan orang orang Republik yang mengajukan banyak nama, ada Donald trump, Tom Emmer, Byron Donald. Belum lagi nama sang plt Patrick Mchenry yang juga berasal dari partai Republik