Nasional

Ini Penjelasan UGM Soal Keaslian Ijazah Jokowi

Oleh : Rikard Djegadut - Selasa, 15/04/2025 14:07 WIB


Jakarta, INDONEWS.ID – Universitas Gadjah Mada (UGM) akhirnya angkat bicara terkait polemik yang menyeret ijazah Presiden ketujuh Republik Indonesia, Joko Widodo. UGM menegaskan bahwa Jokowi adalah alumnus sah dari kampus tersebut dan telah menjalani seluruh proses akademik sesuai ketentuan.

Hal itu disampaikan oleh Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran UGM, Wening Udasmoro, dalam konferensi pers yang digelar Selasa (15/4). Wening memastikan bahwa Jokowi tercatat secara resmi sebagai mahasiswa UGM dan telah menyelesaikan seluruh kewajibannya sebagai bagian dari pelaksanaan tridharma perguruan tinggi.

“Joko Widodo itu tercatat dari awal sampai akhir melakukan tridharma perguruan tinggi di Universitas Gadjah Mada,” kata Wening.

Ia menambahkan bahwa UGM memiliki dokumen lengkap sebagai bukti bahwa Jokowi menjalani proses perkuliahan secara sah dan menyelesaikan studi dengan lulus pada 5 November 1985.

“Kami dalam posisi ini adalah menjelaskan sebagai sebuah lembaga yang memiliki dokumen ini mahasiswa kami atau tidak, lulus atau tidak. Itu sudah kami jelas bahwa Joko Widodo itu lulus pada 5 November 1985,” tegasnya.

UGM juga menegaskan bahwa pihak kampus tidak berpihak kepada siapa pun dalam polemik ini dan hanya berpegang pada data dan dokumen resmi institusi. Pihak kampus menyatakan siap membuka dokumen-dokumen yang dimaksud apabila diminta secara hukum dalam proses yang sah.

Pernyataan ini muncul setelah sekelompok massa mendatangi Fakultas Kehutanan UGM, menuntut klarifikasi atas keaslian ijazah Presiden Jokowi. Dalam audiensi yang berlangsung damai, pihak kampus menerima beberapa tokoh yang menjadi perwakilan massa, termasuk Tifauzia Tyassuma, Roy Suryo, dan Rismon Hazhiholan.

Hingga kini, UGM tetap membuka ruang klarifikasi berdasarkan data akademik yang dimiliki dan menegaskan bahwa semua prosedur akademik Jokowi dilakukan sesuai aturan yang berlaku.*

Artikel Lainnya