INDONEWS.ID

  • Sabtu, 19/05/2018 09:17 WIB
  • Projo Dukung Penuh Presiden Jokowi Libatkan TNI Berantas Terorisme

  • Oleh :
    • very
Projo Dukung Penuh Presiden Jokowi Libatkan TNI Berantas Terorisme
Projo dukung penuh Jokowi libatkan TNI dalam berantas terorisme. (Foto; Ist)

 

Jakarta, INDONEWS.ID - Aksi terorisme adalah tindakan biadab yang sangat bertentangan dengan nilai-nilai kemanusiaan dan agama. Dengan dalil, bentuk dan alasan apapun aksi terorisme seperti bom bunuh diri dengan mengorbankan anak-anak kecil, penyerangan aparat keamanan dan orang-orang tidak bersalah sama sekali tidak dapat dibenarkan.

Baca juga : Terus Bermanuver Menuju Pilkada NTT, Cagub Ardy Mbalembout dan Irjen Jonny Asadoma Gelar Pertemuan Tertutup di Jakarta

Ormas Pro Jokowi (PROJO) menyatakan aksi terorisme di belahan negara lain terbukti telah merusak tatanan hidup dan pranata-pranata sosial, memporak-porandakan peradaban manusia serta mengancam perdamaian dunia.

“Terorisme/teroris adalah musuh bersama seluruh umat manusia (hostis humanis generis) dan negara adalah aktor utama yang wajib berperan sebagai pelindung rakyat melawan terorisme,” ujar Ketua Bidang Hukum dan Konstitusi DPP PROJO, Silas Dutu, di Jakarta, Sabtu (19/5/2018).

Baca juga : PNM Terus Bekali Nasabah dengan Teknologi Digital

Karena itu, negara dengan segala instrumennya bertanggung jawab penuh menjaga keselamatan dan rasa aman bagi warganya dari segala ancaman dan tindakan teror. 

Silas Dutu mengatakan, PROJO sangat mengapresiasi dan mendukung penuh ketegasan Presiden Jokowi yang menginstruksikan pelibatan TNI sebagai alat negara dalam upaya pemberantasan terorisme dengan pertimbangan yang matang dan terukur yaitu untuk menjaga dan menempatkan keselamatan masyarakat sebagai kewajiban utama negara yang harus dijalankan. 

Baca juga : Dianggap "Lahan Tak Bertuan", Sekolah Sering Jadi Tempat Penyemaian Ideologi Radikal

“Pelibatan TNI untuk memberantas terorisme merupakan keputusan tepat dan sah, apalagi tugas-tugas pokok TNI di antaranya mengatasi aksi-aksi terorisme dan membantu kepolisian Negara Republik Indonesia dalam rangka tugas keamanan dan ketertiban masyarakat sebagaimana diatur dalam UU TNI,” ujar Silas. 

PROJO juga menyerukan kepada seluruh masyarakat Indonesia dari level terkecil seperti keluarga agar berperan menjaga anak-anak agar terhindar dari paparan-paparan doktrin radikal dan menumbuhkan perasaan menyayangi sebagai sesama manusia sejak dini. (Very)

Artikel Terkait
Terus Bermanuver Menuju Pilkada NTT, Cagub Ardy Mbalembout dan Irjen Jonny Asadoma Gelar Pertemuan Tertutup di Jakarta
PNM Terus Bekali Nasabah dengan Teknologi Digital
Dianggap "Lahan Tak Bertuan", Sekolah Sering Jadi Tempat Penyemaian Ideologi Radikal
Artikel Terkini
Tanggapi Tuduhan Ade Pencuri, Lawyer Gaul: gak Cocok sama Faktanya
Terus Bermanuver Menuju Pilkada NTT, Cagub Ardy Mbalembout dan Irjen Jonny Asadoma Gelar Pertemuan Tertutup di Jakarta
Tamini Square Gelar Festival Soto dan Masakan Nusantara
Dituduh Curi Iphone, Ade Laporkan AA ke Polres Jaksel
PNM Terus Bekali Nasabah dengan Teknologi Digital
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas