Jakarta, INDONEWS ID – Pengusaha muda itu harus pandai mengubah produk tak bernilai menjadi produk yang sangat bernilai.
Hal itulah yang diungkapkan oleh Calon Presiden (Capres) nomor urut 01, Jokowi yang hadir di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Jokowi-Ma’ruf.
Karena itulah, pada kesempatan itu, ie kembali mengenang masa lalunya sebagai pengusaha muda yang ketika itu masih berusia 30 tahun-an. Saat itu, Jokowi masih disibukan di Hipmi Solo.
" Perlu Bapak Ibu, saudara tahu, yang namanya pengusaha itu harus pandai memanfaatkan peluang, opportunity, sekecil apapun peluang itu. Pandai mengubah sesuatu yang tak bernilai menjadi produk bernilai," kata Jokowi dalam sambutannya kepada jurnalis, Sabtu (3/11).
Berbeda dengan sekarang ini, menurut Jokowi, pengusaha muda Indonesia sangat cepat bergerak. Dan tiba-tiba menjadi seorang miliarder baru.
“Nah di sini saudara semuanya memiliki kesempatan yang sama memanfaatkan peluang yang ada," katanya.
Dikesempatan inilah, Jokowi menuturkan alasan pembangunan infrastruktur di Jawa dan Luar Jawa dilakukan secara masif. Akibat infrastruktur Indonesia masih rendah.
"Tetapi sering saya sampaikan mengelola negara beda dengan bisnis. Bukan hanya untung rugi, juga urusan pemerataan, urusan persatuan negara kita NKRI," jelasnya di depan para hadiri, Bambang Soesatyo, Enggartiasto Lukita, Budi Karya Sumadi, Moeldoko, Maruarar Sirait, Rosan Roeslani, dan Pramono Anung. (Abdi.K)