INDONEWS.ID

  • Minggu, 23/12/2018 13:56 WIB
  • Tsunami Anyer Jadi Trending Topic Di Twitter

  • Oleh :
    • Ronald
Tsunami Anyer Jadi Trending Topic Di Twitter

Jakarta, INDONEWS.ID - Bencana yang terjadi di pesisir perairan Selat Sunda akibat dari gelombang tsunami pada Sabtu, (22/12/2018) malam, menjadi trending topic di Twitter zona Indonesia hari ini.

Bebagai hastag seperti #PrayForAnyer, #PrayForAnyer, #PrayForLampung, dan #tsunami paling banyak dipakai netter setelah terjadi gelombang tsunami yang menyebabkan puluhan orang meninggal dan ratusan warga harus mengungsi.

Baca juga : BMKG : Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan

Netter yang memakai hastag tersebut umumnya menyampaikan ucapan duka cita, semangat kepada keluarga korban, mencari perkembangan informasi, berbagi foto-foto maupun video kejadian.

Gelombang tsunami diakibatkan oleh meningkatnya aktivitas anak Gunung Krakatau. Gelombang tersebut mengakibatkan jatuh korban jiwa kerusakan infrastruktur, terutama di daerah Pandeglang, Lampung Selatan, dan Serang. Menurut laporan Badan Nasional Penanggulanan Bencana sebanyak 43 orang meninggal dunia.

Baca juga : Modifikasi Cuaca, Strategi BMKG Minimalisir Cuaca Ekstrem Selama Lebaran

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan 584 orang luka-luka dan dua orang hilang. Pendataan di lokasi sekarang masih dilakukan. Kemungkinan data korban dan kerusakan akan bertambah.

Selain itu, penanganan darurat terus dilalukan. Status tanggap darurat dan struktur organisasi tanggap darurat, pendirian posko, dapur umum dan lainnya masih disiapkan. Alat berat juga dikerahkan untuk membantu evakuasi dan perbaikan darurat.

Baca juga : BMKG: Gempa Berkekuatan 5,7 Magnitudo Guncang Bayah Banten

BNPB menghimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di sekitar pantai saat ini. BMKG sudah mengeluarkan peringatan agar untuk sementara ini masyarakat jangan beraktivitas di sekitar Selat Sunda.

BMKG dan Badan Geologi masih melakukan kajian untuk memastikan penyebab tsunami dan kemungkinan susulannya. (ronald)

Artikel Terkait
BMKG : Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan
Modifikasi Cuaca, Strategi BMKG Minimalisir Cuaca Ekstrem Selama Lebaran
BMKG: Gempa Berkekuatan 5,7 Magnitudo Guncang Bayah Banten
Artikel Terkini
Pj Gubernur Agus Fatoni Lepas Keberangkatan 445 Jemaah Calon Haji Kloter Pertama Embarkasi Palembang
Pos Mahen Satgas Yonif 742/SWY Ajari Murid SDN Baudaok Cara Mengolah Sampah Plastik
Indonesia-Kazakhstan untuk Rampungkan Perjanjian Promosi dan Perlindungan Investasi
Prof Dr H Yulius SH MH Ketua Kamar TUN Mahkamah Agung Diwawancara Ekslusif Majalah MATRA
Dorong Ekonomi Nasional Lebih Transformatif, Menko Airlangga Jalin Kerja Sama Global
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas