INDONEWS.ID

  • Sabtu, 27/04/2019 23:40 WIB
  • Menkum HAM : Ketergantungan Obat-Obatan Harus Diselesaikan Dengan Rehabilitasi

  • Oleh :
    • Ronald
Menkum HAM : Ketergantungan Obat-Obatan Harus Diselesaikan Dengan Rehabilitasi
Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly mengatakan salah satu solusi untuk mengurangi padatnya tahanan adalah dengan tidak semua kasus narkoba diproses hukum tetapi bisa direhabilitasi.

Jakarta, INDONEWS.ID - Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly mengemukakan bahwa saat ini sebagian besar narapidana di kota-kota besar adalah kasus narkoba sehingga menyebabkan penjara kelebihan kapasitas.

Oleh karena itu menurutnya salah satu solusi untuk mengurangi padatnya tahanan adalah dengan tidak semua kasus narkoba diproses hukum tetapi bisa direhabilitasi.

"Ketergantungan obat-obatan terlarang adalah sebuah penyakit sehingga harus diselesaikan lewat pendekatan kesehatan," ujarnya usai memimpin upacara Hari Bakti Pemasyarakatan memperingati hari lahir Lembaga Pemasyarakatan Ke-55 di Lapas Kelas II Narkotika, Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (27/4/2019).

Yosana berpendapat bahwa seperti halnya di beberapa negara sudah berubah paradigmanya, yaitu kesehatan, merehabilitasi. Sedangkan untuk pengedar atau bandar harus dijatuhi hukuman yang berat.

"Ini persoalan yang membuat Lapas overkapasitas. Oleh karena itu upaya lain adalah, perbaikan undang-undang narkotika  yang kini dalam proses di DPR," kata Yasonna.

Menkum Ham menyinggung soal adanya tokoh-tokoh 'hebat' yang terjerat terbukti sebagai pengguna narkoba direhabilitasi. Sedangkan, jika orang biasa yang terbukti sebagai pengguna narkoba, mereka malah dipenjara.

Menkum HAM juga mengingatkan bahwa peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan ini tidak hanya dijadikan nostalgia semata. Lebih dari itu harus mampu menjadi spirit daya pacu yang melibatkan semangat juang para pendahulu yang meletakkan dasar pemasyarakatan karena indikator keberhasilan Lapas terletak pada kemampuan untuk memenuhi hak Warga Binaan Pemasyarakatan. (rnl)

Baca juga : Kemenkumham Tolak Kepengurusan Demokrat Hasil KLB
Artikel Terkait
Kemenkumham Tolak Kepengurusan Demokrat Hasil KLB
BKH Pastikan Kongres Demokrat Terpilihnya Ketua Umum AHY sesuai Konstitusi Partai
Cegah Covid-19 di Penjara, Jangan Bebaskan Narapidana Korupsi
Artikel Terkini
Mendagri Resmi Lantik 5 Penjabat Gubernur, Ada Alumni SMAN 3 Teladan Jakarta
Mendagri Resmi Lantik 5 Penjabat Gubernur
Kak Wulan Bikin Petani Mawar Nganjuk Punya Harapan Baru
PNM Peduli, Gerak Cepat Bantu Bencana Banjir Bandang dan Lahar Dingin Sumatera Barat
Satgas Pamtas Sektor Timur Yonif 742/SWY Laksanakan Patroli di Perbatasan darat RI-RDTL
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas