INDONEWS.ID

  • Jum'at, 16/08/2019 08:38 WIB
  • Rayakan HUT RI Ke-74, Menteri Susi Ajak Masyarakat Bersih-Bersih Laut

  • Oleh :
    • Ronald
Rayakan HUT RI Ke-74, Menteri Susi Ajak Masyarakat Bersih-Bersih Laut
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. (Foto : Istimewa)

Jakarta, INDONEWS.ID - Dalam rangka memperingati hari ulang tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama Pandu Laut Nusantara kembali melaksanakan kegiatan bersih-bersih pantai dan laut. Kegiatan yang diselenggarakan pada 18 Agustus 2019, akan dilakukan serentak di 74 lokasi seluruh Indonesia.

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti kegiatan bersih-bersih ini merupakan bentuk komitmen dari seluruh aktivis pencinta lingkungan yang tergabung di dalam Pandu Laut Nusantara. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan masyarakat bisa menjaga ekosistem laut secara bersama-sama. 

Baca juga : Nono Sampono: Sikap Tegas Penting untuk Selamatkan Sumber Daya Perikanan Indonesia

"Kita ingin kepedulian masyarakat Indonesia terhadap laut lebih tinggi. Laut penting untuk kita," ujar Susi di rumah dinasnya, kompleks Widya Chandra, Jakarta, Kamis, (15/8/2019). 

Gerakan yang diinisiasi Susi dan Pandu Laut ini dihelat dengan tajuk "Memunggungi Laut". Adapun kegiatan itu telah dilakukan sejak beberapa tahun terakhir dan selalu dilakukan bertepatan dengan momen kemerdekaan. Susi bercerita, kegiatan ini berawal dari keprihatinan masyarakat terhadap pencemaran sampah yang masif terjadi. 

Baca juga : Sepakat dengan Menteri KKP Perbaiki Kebijakan Benur Lobster, Aldi Prastianto: Program Gemar Makan Ikan dan Pasar Laut Harus Dievaluasi

Susi mengatakan saat ini sampah di laut Indonesia menjadi penyumbang jumlah sampah paling besar kedua di dunia setelah Cina. Kondisi ini mengancam 800 spesies biota laut dan karang. Sementara itu, jumlah sampah pada 2040 hingga 2050 lebih banyak ketimbang ikan bila gerakan ini tak dicanangkan sejak sekarang. 

Karena itu, Susi menegaskan gerakan ini penting dilakukan untuk menjaga sumber daya laut dan mengembangkan kawasan konservasi perairan. Berdasarkan data yang dipaparkan, saat ini wilayah perairan yang masuk kawasan konservasi seluas 22,69 juta hektare. 

Baca juga : Bersama BRSDM KKP, Ansy Lema Gelar Pelatihan Diversifikasi Olahan Ikan di NTT

Oleh karenanya, dirinya mengajak seluruh masyarakat Indonesia agar berpartisipasi dalam kegiatan bersih-bersih laut. Dengan demikian, dapat menumbuhkan semangat serta kecintaan masyarakat terhadap lingkungan yang bersih.

"Ini organisasi sipil untuk memastikan kita peduli untuk jaga laut. Kita-kita ingin ajak semua peduli dengan laut. Saya akan ada di Ancol kita berharap dari semua komunitas ikut." kata dia.

Menurut Susi, ada sejumlah tokoh, baik musikus maupun selebritas, yang turut bergabung menyuarakan kegiatan Memunggungi Laut. Mereka di antaranya adalah Kaka Slank, Tora Sudiro, dan Ridho Hafiedz Slank, yang juga merupakan anggota komunitas Pandu Laut. 

Susi berharap tahun ini jumlah masyarakat yang tergerak mengikuti kegiatan bersih-bersih laut bertambah. Ia menargetkan ada 74 ribu orang bergabung. Dalam kegiatan ini, Pandu Laut memperoleh dukungan dari KKP dan dua BUMN, yakni BRI dan Pertamina. (rnl)

 

Artikel Terkait
Nono Sampono: Sikap Tegas Penting untuk Selamatkan Sumber Daya Perikanan Indonesia
Sepakat dengan Menteri KKP Perbaiki Kebijakan Benur Lobster, Aldi Prastianto: Program Gemar Makan Ikan dan Pasar Laut Harus Dievaluasi
Bersama BRSDM KKP, Ansy Lema Gelar Pelatihan Diversifikasi Olahan Ikan di NTT
Artikel Terkini
Amicus Curiae & Keadilan Hakim
Tiga Warga Meninggal Imbas Longsor dan Lahar Dingin Gunung Semeru
Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi di Kemenkopolhukam Bahas Situasi di Papua dan Permasalahan Tanah di Sumsel
Cegah Perang yang Lebih Besar, Hikmahanto Sarankan Menlu Retno untuk Telepon Menlu Iran Agar Tidak Serang Balik Israel
Menakar Perayaan Idulfitri dengan Kearifan Lokal Secara Proporsional
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas