Tangerang Selatan, INDONEWS.ID -- DPP Duta Remaja Indonesia membuat rangkaian program PANCASILA FEST yang dimulai dari 1 Juni – 1 Oktober 2019. Salah satu rangkaian itu adalah “Duta Remaja Indonesia Goes to Campus”, yang kali ini mengambil tema “Menjadikan Media Sebagai Alat Pemersatu Bangsa, Sebagai Bentuk Implementasi Nilai-nilai Pancasila”. Acara ini menghadirkan narasumber yaitu Rudiantara, S.Stat., M.B.A. (Menkominfo RI), Abdul Manan (Ketua AJI), Yuliandre Darwis, M.Mass.Comm., Ph.D. (Ketua KPI Pusat), dan Muzakkir Husain (Wapimred BeritaSatu).
“Adapun tujuan rangkaian acara ini adalah mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila di kelompok millennial dengan membedah Pancasila secara santai dan ringan,” ujar Dhika Yudistira, Sekretaris Jendral Duta Remaja Indonesia, melalui siaran pers di Jakarta, Senin (9/9).
Seminar itu dibuka Rektor UIN Jakarta, Prof. Dr. Hj. Amany Burhanuddin Umar Lubis, Lc., M.A. Dalam sambutannya, Rektor UIN Jakarta mengatakan komunikasi dan informasi sangatlah penting untuk ditingkatkan seiring dengan perkembangan teknologi informasi saat ini.
Dia menambahkan, universitas sebagai “center of knowledge” dituntut untuk terus mengembangkan sumber daya manusia yang semakin unggul agar terus bisa menyesuaikan perubahan jaman.
Direktur Kajian Strategis Duta Remaja Indonesia, Boy Agustinus mengatakan, acara Duta Remaja Goes to Campus ini adalah salah satu rangkaian dari acara Pancasila Fest ‘the Nerve of Millenials’, yang kita ketahui bersama bahwa juga ada kegiatan NGOPI REMAJA (Ngobrolin Pancasila dan Indonesia bersama REMAJA) yang sudah terlaksana 3 series.
Para narasumber mendiskusikan isu-isu terkini tentang perkembangan jaman dan mahasiswa khususnya di bidang Komunikasi dan Penyiaran.
Boy mengatakan, Pancasila sebagai leitstar yang dinamis, bintang penuntun, dasar falsafah negara Indonesia merupakan sebuah sistem nilai kebaikan universal yang bisa diterapkan dalam konteks apapun, baik pada masa hari ini, besok, dan masa yang akan datang.
“Itu artinya Pancasila dengan basis filosofinya yang mendalam sebenarnya mampu untuk menjawab setiap problematika dan perubahan yang ada. Dalam pelaksanaannya saat ini, diperlukan sinergisme, untuk bersama-sama mengaktualisasikan Pancasila melalui sistem dan dinamika kekinian. Kampus memegang peranan penting dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada generasi milenial, dan Duta Remaja Indonesia adalah garda terdepan Milenial dalam mengawal Pancasila dan Indonesia,” pungkasnya. (Very)