INDONEWS.ID

  • Sabtu, 09/05/2020 22:01 WIB
  • Viral, Ganjar Pranowo Minta Sekda Blora Mundur

  • Oleh :
    • Ronald
Viral, Ganjar Pranowo Minta Sekda Blora Mundur
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Foto Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID - Video Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta Sekda Blora mundur, viral di media sosial. Ganjar menyesalkan Sekda Blora yang dinilai tak bisa mendata warganya di perantauan.

Dalam video berdurasi 1 menit 4 detik itu, Ganjar mengungkapkan sudah menelepon beberapa kepala daerah lain seperti Gubernur DKI, Gubernur Jabar, Gubernur Banten, hingga Kemensos maupun presiden dan masing-masing sudah menyanggupi memberikan bantuan kepada warga Jateng yang merantau di daerahnya.

"Maka ya saya heran aja dengan Kabupaten Blora. Nek Sekda ditakoni ora mudeng yo Sekdane mundur wae. Yo ngopo fungsine dadi Sekda, Sekda ra mudengan. Omongno sing omong gubernur, omong bupati entuk wakile entuk (Kalau Sekda ditanya tidak paham, ya Sekda mundur saja. Lalu apa fungsinya jadi Sekda, Sekda enggak paham. Bilang yang bilang gubernur, bilang ke bupati boleh, wakilnya juga boleh)," kata Ganjar dalam video yang dikutip pada Sabtu (9/5/2020).

Ganjar menegaskan, pihaknya fokus memberikan bantuan warga yang terdampak pandemi Covid-19. Bahkan, dia tak jarang berkeliling menyambangi tempat-tempat perantau untuk melihat kondisi warga, meskipun bukan tercatat sebagai penduduk Jawa Tengah.

Baca juga : Ganjar Tekankan Pentingnya Perbanyak Balai Kebudayaan Sebagai Ruang Ekspresi dan Diskusi

"Sampeyan warga Blora ning perantauan susah, arep mbok bantu ora? (Anda warga Blora di perantauan susah, mau Anda bantu enggak?). Jangan bicara regulasi, mikirnya satu aja, dibantu atau tidak," tandasnya.

Tidak berhenti sampai disitu, Ganjar juga memberikan masukan kepada pejabat daerah yang tak memiliki anggaran untuk membantu warganya di tempat rantau. Pemotongan tunjangan dan pendapatan para pejabat pemerintah daerah, dinilai sebagai cara yang tepat untuk membantu warga.

"Mungkin dia akan mengatakan tidak, kami enggak punya duit. Ayo pejabat dipotongi duite gelem pora (Ayo pejabatnya dipotongin duitnya mau atau tidak?), ayo tunjangane setahun iki ora usah dibayar gelem pora. Mengabdi karo rakyat, ngono Mas. Tapi nek kowe ra gelem mbok uncalke aku yo tak openane sak kuatku sak isoku, makanya anggaranmu tak potongi kabeh," ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ganjar juga mengatakan telah menghubungi berbagai pihak untuk membantu warga di perantauan. Semua kepala daerah hingga presiden sepakat untuk memberikan bantuan.

"Gubernur Jabar, Gubernur Banten, Kemensos bahkan sampai presiden sepakat mau dibantu. Sepakat gitu," tandasnya. (rnl)

Baca juga : Ganjar Beri Energi Baru Bagi Demokrasi dan Mahasiswa di NTT
Artikel Terkait
Ganjar Tekankan Pentingnya Perbanyak Balai Kebudayaan Sebagai Ruang Ekspresi dan Diskusi
Ganjar Beri Energi Baru Bagi Demokrasi dan Mahasiswa di NTT
Diikuti Penanaman Bakau dan Ketapang, Relawan Ganjar Pranowo Sikka Deklarasi Dukung Ganjar untuk 2024
Artikel Terkini
Tingkatkan Penjualan dengan Chatbot WhatsApp CRM dari Kommo: Bisnis Monoton? Perbaiki dan Berikan Inovasi Baru Melalui Komunikasi!
DR Rizal Sukma Terpilih menjadi Anggota Board of Advisers International IDEA
Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024
Terinspirasi Langkah Indonesia, Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR
Ketua KIP: Pertamina Jadi `Role Model` Keterbukaan Informasi Publik di Sektor Energi
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas