INDONEWS.ID

  • Rabu, 13/05/2020 19:01 WIB
  • BPIP: Bantuan Sosial Jangan Dipolitisasi

  • Oleh :
    • very
BPIP: Bantuan Sosial Jangan Dipolitisasi
Staf Khusus Dewan Pengarah BPIP Antonius Benny Susetyo. (Foto: Ist)

Jakarta, INDONEWS.ID -- Politisasi bantuan sosial bagi masyarakat terdampak covid-19 sedang menjadi perhatian berbagai kalangan termasuk pemerintah khususnya di 270 daerah pemilihan kepala daerah serentak tahun ini.

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mengecam dengan tegas politisasi bantuan tersebut. Staf Khusus Dewan Pengarah BPIP Antonius Benny Susetyo, mengatakan bantuan itu seharusnya meringankan beban masyarakat yang terdampak covid-19.

Baca juga : KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia

"Bantuan untuk meringankan beban bagi saudara kita yang terkena dampak Covid-19 lahir dari rasa kemanusian dan ketulusan bukan bantuan demi kepentingan politik," tegas Benny di Jakarta, Rabu (13/5).

Menurutnya politisasi bantuan berlawanan dengan suara hati kemanusiaan yang seharusnya tulus tanpa ada niat lain yang tersembunyi.

Baca juga : Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel

"Politisasi bantuan berlawanan dengan suara hati kemanusian. Suara hati kepatuhan pada rasa kemanusian tercermin jiwa tulus dan bersih kepentingan tersembunyi," jelas Benny.

Benny menambahkan bahwa kesadaran nurani lahir dari insan yang merdeka.

Baca juga : Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat

"Kesadaran nurani lahir insan merdeka karena gerakkan hati nurani yang terpatri tabu rasa yakni kepekaan akan suara hati untuk bergerak menolong sesama rasa kemanusian," ujar Benny.

Kedepannya Benny berharap agar rasa kemanusiaan yang adil dan beradap dikedepankan dalam solidaritas kemanusiaan.

"Wajah Tuhan ditemukan bagi mereka yang berbagi dan membantu yang kekurangan. Melakukan karya kemanusiaan merupakan panggilan nurani," pungkas Benny. (Very)

 

Artikel Terkait
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel
Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat
Artikel Terkini
KPKNL mulai Cium Aroma Busuk di Bank Indonesia
Akses Jalan Darat Terbuka, Pemerintah Kerahkan Distribusi Logistik ke Desa Kadundung
Elit Demokrat Ardy Mbalembout Mengutuk Keras Aksi Penyerangan Mahasiswa Saat Berdoa di Tangsel
Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Bagian dari Strategi Bisnis untuk Fokus pada Lini Penjualan
Presiden Jokowi Masih Kaji Calon Pansel KPK yang Sesuai Harapan Masyarakat
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas