INDONEWS.ID

  • Rabu, 26/08/2020 16:59 WIB
  • Surati Menteri PUPR, Anies Ingin Buat Jalur Sepeda Dijalan Tol

  • Oleh :
    • Ronald
Surati Menteri PUPR, Anies Ingin Buat Jalur Sepeda Dijalan Tol
Gubernur DKI Anies Baswedan (Foto : istimewa)

Jakarta, INDONEWS.ID - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berkirim surat kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dalam surat permohonan nomor 297/-1.792.1. Dalam suratnya itu, Anies ingin membuka jalur sepeda di jalan bebas hambatan atau jalan tol dalam kota.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo tak menampik hal ini. Dia membenarkan pihaknya mengajukan permohonan jalur sepeda di jalan tol yang kemudian salinan surat permohonan itu ramai dibicarakan pengguna media sosial.

Baca juga : Jokowi Kritik Debat Capres, Jubir Anies: Tidak Ada yang Personal, Semua Bahasan yang Diangkat Masih Wajar dan Bagus

"Pak gubernur mengusulkan kepada pak Menteri PUPR untuk disiapkan satu ruas tol," kata Syafrin kepada wartawan di Balai Kota DKI, Rabu (26/8/2020).

Sejauh ini, Pemerintah Pusat belum memberikan jawaban atas permintaan itu. Andai kata diterima kata Syafrin, jalur sepeda hanya difungsikan seminggu sekali, yakni setiap Minggu pagi. Kendaraan roda empat dilarang melintas saat kegiatan ini sedang berlangsung.

Baca juga : Debat ke-3 Capres: Anies Paling Populer, Ganjar Miliki `Posivity Rate` Tertinggi, Prabowo Terlalu Emosional

"Tol hanya ditutup pada hari Minggu pukul 06.00-09.00 WIB," ujarnya.

Rencananya Anies ingin membuat jalur sepeda dibangun di tol lingkar dalam (Cawang-Tanjung Priok). Tak tanggung-tangung jalur sepeda itu berjarak 20 kilometer kalau dihitung bolak balik.

Syafrin menjelaskan, jalur sepeda tersebut nantinya akan ditutup menggunakan pembatas jalan dan diberlakukan manajemen rekayasa lalu lintas.

Tujuannya agar tidak satu satu jalur dengan kendaraan lainnya, seperti mobil, trek, dan kendaraan besar lainnya. Mengingat, di kawasan Tanjung Priok terdapat truk besar yang mengangkat muatan untuk dibawa ke pelabuhan.

"Jadi jalan tol di sisi barat nya sampai dengan Kebon Nanas sampai Plumpang itu ditutup. Kemudian para pesepeda road bike ini loop di dalamnya. Jadi nggak sampai keluar jalan arteri, tidak bercampur dengan kendaraan lain," jelas dia.

Syafrin mengatakan, selama izin belum dikeluarkan pemerintah pusat kegiatan ini belum bisa dilaksanakan. Untuk itu, dia belum bisa memastikan kapan pihaknya mulai membuka jalur sepeda di atas jalan tol.

"Tetap pelaksanaannya pun menunggu surat izin dari pak Menteri," tandasnya.

Artikel Terkait
Jokowi Kritik Debat Capres, Jubir Anies: Tidak Ada yang Personal, Semua Bahasan yang Diangkat Masih Wajar dan Bagus
Debat ke-3 Capres: Anies Paling Populer, Ganjar Miliki `Posivity Rate` Tertinggi, Prabowo Terlalu Emosional
Debat Capres, Ganjar-Mahfud Fokus Debat Ketiga
Artikel Terkini
Tanggapi Tuduhan Ade Pencuri, Lawyer Gaul: gak Cocok sama Faktanya
Terus Bermanuver Menuju Pilkada NTT, Cagub Ardy Mbalembout dan Irjen Jonny Asadoma Gelar Pertemuan Tertutup di Jakarta
Tamini Square Gelar Festival Soto dan Masakan Nusantara
Dituduh Curi Iphone, Ade Laporkan AA ke Polres Jaksel
PNM Terus Bekali Nasabah dengan Teknologi Digital
Tentang Kami | Kontak | Pedoman Siber | Redaksi | Iklan
legolas